Prof. Sutinah juga mengungkap alasan perempuan yang kerap mempertahankan rumah tangga pasca diselingkuhi berkali-kali. Menurutnya, sebagian besar karena faktor ekonomi yang masih bergantung pada laki-laki.
“Saya kira keluarga itu perlu membangun bahagia setara, pekerjaan domestik tidak harus semua dikerjakan perempuan, hanya di rumah saja, performanya jadi tidak karuan, kemudian laki-laki jadi pergi, mencari tempat idaman yang lain,’’ tandasnya.
Sebagai penutup, ia menekankan kembali bahwa perempuan itu harus berdaya dan berhak hadir di ruang publik serta melek literasi agar tidak mudah dibodohi.
(Angkasa Yudhistira)