Kisah Pengalaman Wanita yang Pernah Di-bully 10 Tahun

Adhyasta Dirgantara, Jurnalis
Selasa 03 September 2019 06:32 WIB
Ilustrasi Bully (Foto: Okezone.com/Bubhub)
Share :

JAKARTA - Perundungan atau kasus pembulian memang sebuah masalah yang sangat besar. Peristiwa ini bisa menyebabkan korban bully menjadi ketakutan, trauma, hingga mengakhiri hidupnya.

Dilansir dari Hercampus, seorang wanita asal Taiwan bernama Angela Chung membagikan kisahnya. Ia mengaku pernah menjadi korban bully hampir 10 tahun yang lalu atau tepatnya pada tahun 2010.

 Baca juga: Kasihan! Di-bully dengan Sebutan Ahok, Siswa SDN 16 Pekayon Tak Masuk Sekolah Seminggu

Kala itu, Chung adalah siswi kelas 8 SMP di Taiwan. Ia sudah merencanakan bagaimana hidupnya akan berjalan: lulus SMP, melanjutkan SMA selama 3 tahun di Taiwan.

 

Namun, rencananya gagal total di tahun yang sama. Orang tuanya memutuskan untuk pindah ke Tokyo, Jepang. Chung pun harus beradaptasi dengan lingkungannya yang baru. Seperti pepatah di China mengatakan: 'rencana tidak akan berjalan dengan mulus apabila ada perubahan secara tiba-tiba'.

 Baca juga: Di-bully dengan Julukan Ahok, Siswa SDN 16 Pekayon Berencana Pindah Sekolah

Tiba-tiba ia teringat dengan jelas apa yang dikatakan dirinya kepada sahabatnya ketika ditanya mengenai masa depan Chung. Ia pun menjawab, "aku tidak tahu. Mungkin menghabiskan hidup dengan bersekolah dan berharap mendapat universitas berkualitas,” ujarnya.

Setelah pindah, teman sekelas dan kawan baik Chung menyebutnya sebagai pengkhianat atau hantu Jepang. Chung pun merasa terganggu dengan panggilan barunya tersebut, padahal bukan dia yang memutuskan untuk pindah.

 Baca juga: Inspirasi Milenial, 3 Anak Muda Indonesia Terpilih Mengikuti Youth Ag Summit

Bukan hanya itu, di tahun yang sama Chung juga pernah mendapatkan kasus perundungan lainnya. "Beberapa pria di kelas memanggil sahabat ku 'cewek jelek' dan aku tidak bisa diam saja. Setelah itu, mereka mengalihkan target dari sahabat ku ke aku. Mereka mulai memanggilku 'cewek cantik'. Aku tahu itu sebenarnya meledek penampilanku," kenang Chung.

"Tahun lalu, Aku sedang mengecek postingan lama di Facebook sambil mengenang kembali masa itu. Aku dikejutkan dengan postingan salah satu kawan baik ku. Ia mengepost tentang Aku yang meninggalkan Taiwan untuk belajar ke Jepang. Di dalamnya, ada panggilan ejekan tentang aku yang mengkhianati teman kelas lama ku saat masih SMP," tulisnya.

Setelah mengenang kejadian-kejadian perundungan terhadap dirinya, ia mengaku tidak tahu harus sedih atau tidak. Tahun 2010 menjadi tahun di mana ia frustasi karena menjadi target bullying padahal ia tidak melakukan apa-apa.

"Pelajaran yang bisa kuambil adalah, Aku berhasil mendapatkan kembali kepercayaan diriku dan tidak membiarkan pengalamanku saat di-bully menelan harga diriku," pungkas Chung.

(Rani Hardjanti)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Edukasi lainnya