Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Pendaftaran KJMU 2025 Dibuka dengan Kuota 15.792 Mahasiswa, Ini Jadwalnya

Muhammad Refi Sandi , Jurnalis-Selasa, 18 Februari 2025 |15:02 WIB
Pendaftaran KJMU 2025 Dibuka dengan Kuota 15.792 Mahasiswa, Ini Jadwalnya
Pendaftaran KJMU 2025 Dibuka dengan Kuota 15.792 Mahasiswa, Ini Jadwalnya (Foto: Freepik)
A
A
A

JAKARTA - Dinas Pendidikan (Disdik) Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta membuka pendaftaran peserta Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU) 2025 dengan kuota 15 ribu lebih. Adapun target pencairan dana KJMU dilakukan Mei 2025.

"Pendaftaran KJMU pada 10-21 Maret 2025, pemadanan data dan verifikasi Maret 2025, proses verbal penetapan penerima KJMU dengan Kepgub April 2025 dan pencairan dana KJMU semester I pada Mei 2025," kata Plt Kadisdik DKI, Sarjoko saat dikonfirmasi, Selasa (18/2/2025).

"⁠Untuk kuota pada APBD saat ini 15.792 dan akan diusulkan ada tambahan nanti pada APBD Perubahan," tambahnya.

Sebelumnya, Ketua Tim Transisi Pramono Anung-Rano Karno Ima Mahdiah memastikan pentingnya pemulihan kuota penerima Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU) Tahun 2024 yang sebelumnya mengalami pemotongan.

Dia menekankan bahwa kebijakan ini sejalan dengan arahan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih periode 2025-2030, Pramono Anung dan Rano Karno, yang menempatkan pendidikan sebagai prioritas utama dalam agenda pembangunan Jakarta ke depan.

Ima berharap pemangkasan kuota pada tahap sebelumnya tidak terjadi lagi dan memastikan bahwa program ini tetap berjalan dengan jumlah penerima yang lebih optimal. 

“Kami ingin memastikan bahwa akses pendidikan bagi mahasiswa dari keluarga tidak mampu tetap terjaga. Pemangkasan penerima KJMU di tahun 2024 telah berdampak pada ribuan mahasiswa yang seharusnya mendapatkan haknya. Oleh karena itu, kami mendorong agar kuota penerima dikembalikan, terutama bagi mereka yang telah menyanggah dan terbukti memenuhi syarat,” kata Ima di Jakarta.

 

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Fraksi PDI Perjuangan itu menegaskan bahwa pendidikan adalah investasi masa depan yang tidak boleh diabaikan. Ia memastikan bahwa pemerintahan Pramono-Doel akan berkomitmen untuk mendukung akses pendidikan bagi seluruh warga Jakarta. 

“Mas Pramono dan Bang Doel sudah menyampaikan dengan jelas bahwa pendidikan harus menjadi prioritas utama. Tidak boleh ada mahasiswa Jakarta yang terhambat pendidikannya hanya karena kendala biaya. Kami akan memastikan bahwa program ini tetap berjalan dan kuotanya kembali seperti semula,” ujarnya.

Sekedar informasi, jumlah penerima KJMU Tahap II Tahun 2024 mencapai 15.648 mahasiswa, lebih rendah dari kuota yang seharusnya tersedia. Pendaftaran KJMU Tahun 2025 dijadwalkan berlangsung pada 10-21 Maret 2025, dengan proyeksi penerima sebanyak 20.000 mahasiswa, sesuai dengan pagu anggaran yang telah ditetapkan. 

Kuota penerima KJMU 2025 akan mencakup 15.648 mahasiswa penerima lanjutan, 424 mahasiswa yang sebelumnya dicoret di tahap II 2024 akibat dugaan kepemilikan mobil atau aset dengan nilai NJOP di atas Rp1 miliar tetapi telah menyanggah, serta 3.928 mahasiswa baru dari Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di Jakarta yang berakreditasi B dan C.

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita edukasi lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement