Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Mahasiswa Indonesia Ungkap Guru di Inggris Jarang Beri Siswa PR, Kok Bisa?

Muhammad Fadli Rizal , Jurnalis-Selasa, 02 Mei 2023 |18:42 WIB
Mahasiswa Indonesia Ungkap Guru di Inggris Jarang Beri Siswa PR, Kok Bisa?
Sistem pendidikan di Inggris (Freepik)
A
A
A

 

INGGRIS - Sekolah di Inggris tak membebankan pekerjaan rumah (PR) terlalu banyak ke para siswanya. Sistem pendidikan di sana, lebih fokus untuk pembelajaran di sekolah.

Hal itu disampaikan Corry Caromawati, Mahasiswa Doktoral bidang Pendidikan di University of Leeds dalam Webinar Berbagi Praktik Baik di UK dan Indonesia yang diselenggarakan Doctrine UK dan Kelas Kreatif Indonesia, Selasa (2/5/2023).

“Sekolah memberikan PR, tetapi sedikit sekali. Mereka fokus pada kegiatan pembelajaran di sekolah. Anak-anak di dorong belajar sebanyak mungkin di sekolah, sehingga di rumah lebih rileks,” ucap Corry dalam keterangan tertulis.

Corry mengatakan webinar itu dibuat untuk merayakan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas). Dalam webinar itu, ia bercerita tentang praktik sekolah menyenangkan di Inggris.

“Salah satu yang membuat para siswa di Inggris betah bersekolah karena guru tidak banyak memberikan pekerjaan rumah (PR) kepada para siswa,” ujar Corry.

Ibu dua anak tersebut menuturkan, anaknya yang mengenyam pendidikan sekolah dasar di Inggris hanya mendapatkan pekerjaan rumah satu kali seminggu. Itupun PR nya adalah membaca buku sesuai kemampuan literasi siswa.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita edukasi lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement