Ketua tim auditor ISO 21001, Sunu Priyawan menyatakan bahwa keberhasilan Unuja mendapatkan sertifikat ISO 21001:2018 merupakan sejarah bagi dunia pendidikan pesantren di Indonesia. Menurutnya, ini adalah tonggak penting yang menandai peningkatan mutu pendidikan di pesantren.
"Budaya mutu dalam tata kelola lembaga pendidikan perlu dijaga dan ditingkatkan. Dalam konteks pendidikan di pesantren, apa yang dilakukan Unuja, sehingga berhasil mendapatkan sertifikat ISO 21001:2018, ini adalah sejarah. Sebelumnya belum pernah ada sertifikasi ISO yang diberikan bagi lembaga pendidikan yang berbasis pesantren," ujarnya.
Sertifikasi ISO 21001 merupakan sistem manajemen organisasi, termasuk bidang pendidikan, dengan standar internasional yang diterbitkan oleh International Organization for Standardization, dan dirilis pada 1 Mei 2018.
Sertifikasi ini ditujukan sebagai alat ukur terhadap mutu manajemen di suatu institusi pendidikan yang menyediakan produk dan layanan pendidikan bagi peserta didik dan penerima manfaat lainnya.