Seekor kucing akan mulai gemetar, gelisah dan melarikan diri. Para peneliti percaya bahwa kucing dapat merasakan gempa sebelum waktunya karena mereka memiliki jangkauan pendengaran yang lebih luas dari manusia. Mereka juga mampu mendeteksi perubahan dalam tekanan atmosfer, gravitasi dan deformasi tanah.
2.Sapi
Yamauchi dan rekan juga menemukan bahwa sapi akan berperilaku berbeda beberapa hari sebelum gempa bumi berkekuatan 9 SR melanda Jepang. “Secara khusus, sapi menunjukkan produksi susu rendah pada enam hari sebelum gempa," dalam penelitiannya. Penurunan hasil susu terus berlanjut selama empat hari. Pemilik juga melaporkan bahwa anjing mereka gelisah di hari-hari sebelum gempa. Anjing akan melolong dan menggonggong dengan cara yang berbeda dari perilaku normal mereka.
3.Ikan Hiu
Sejauh ini, hewan-hewan yang merasakan keanehan alam menunjukkan stres atau keinginan untuk melarikan diri menjelang bencana alam. Hiu justru sebaliknya. Mereka tampaknya menjadi pemburu utama saat badai. Neil Hammerschlag dari The R.J. Program Konservasi Laut Dunlap di Universitas Miami menemukan ini setelah menandai seekor hiu, seperti hiu macan. Spesies hiu lainnya tertarik pada perubahan suhu yang cepat, yang persis di mana badai biasanya terjadi. Memantau gerakan hiu dapat membantu memprediksi di mana badai akan muncul dan berkembang.
4.Beruang grizzly/ Beruang cokelat
Beruang grizzly memiliki penciuman yang luar biasa, sehingga mereka dapat mengendus manusia yang berjarak 18 mil. Kecakapan penciuman yang sama, dikombinasikan dengan kemampuan indra lainnya, memungkinkan mereka untuk mendeteksi badai yang datang dan mungkin bencana alam lainnya. Mereka dipercaya juga bisa mencium kanker, namun melakukan penelitian mendalam terhadap karnivora yang tangguh ini akan menjadi tantangan tersendiri bagi para ahli.