Sehingga sinergitas antara Sekolah Vokasi UGM dengan Pemkab Kulon Progo lebih terasa bagi masyarakat.
"Itu arah rencana ke depan dalam kerja sama ini," katanya.
Wiryanta mengatakan pada prinsipnya, Sekolah Vokasi UGM terbuka untuk bermitra dengan semua pihak, baik pemkab, komunitas dan juga semua.
"Kami membuka pintu kolaborasi seluas-luasnya dengan prinsip kolaborasi simbiosis mutualisme, saling memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat, dan Indonesia," katanya.
Kepala Bappeda Kulon Progo Triyono mengatakan Pemkab Kulon Progo sangat menyambut 85 program pengabdian masyarakat dalam rangka pemberdayaan masyarakat dan membantu percepatan pembangunan di wilayah ini.
"Kami berharap adanya program pengabdian masyarakat ini akan menggerakkan roda perekonomian di Kulon Progo," katanya.
Selanjutnya, ia berharap program pengabdian masyarakat ini betul-betul memberikan nilai tambah dan kesejahteraan masyarakat Kulon Progo.
Diketahui Kulon Progo ini memiliki Bandara Internasional Yogyakarta yang semestinya berkembang pesat.