BLORA - Sejumlah sekolah swasta di Kabupaten Blora, Jawa Tengah, masih mengalami kekurangan siswa baru saat memasuki hari pertama ajaran baru.
Untuk mendapatkan siswa baru, pihak sekolah bahkan harus mencarinya hingga keluar pulau.
Hingga batas akhir pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), SMP Kristen 1 Blora, Jawa Tengah, masih kekurangan siswa baru.
Diketahui, sekolah hanya mendapatkan 6 siswa baru untuk tahun ajaran 2022-2023. Kustiyah, Kepala SMP Kristen 1 Blora mengatakan saat ini pihaknya masih menunggu 7 siswa baru yang berasal dari Pontianak.
Ketujuh siswa itu rencananya baru akan tiba pada tanggal 17 Juli 2022 mendatang dan pihak sekolah pun mengaku terpaksa mencari siswa baru hingga keluar pulau karena minimnya siswa baru dari dalam kota.
Upaya rutin ini dilakukan pihak sekolah pada saat tahun ajaran baru, penerapan Sistem Zonasi dan banyaknya sekolah menjadi faktor minimnya siswa di SMP Kristen 1 Blora.
"Karena mencari di Blora peluangnya sangat kecil sekali, maka saya harus mencari dari berbagai sumber yang memungkinkan untuk menambah jumlah siswa kami," jelas Kustiyah.
"Kemungkinan juga nanti dari lain pulau ini sedang dalam proses, selain di Kalimantan ada juga," tambahnya.
Jumlah siswa di SMP Kristen 1 Blora saat ini mencapai 40 siswa. Sebanyak 85% di antaranya adalah siswa dari luar kota.
Bahkan beberapa siswa di antaranya berasal dari Kalimantan dan Nusa Tenggara Timur (NTT).
(Natalia Bulan)