Dosen juga tidak perlu repot-repot menegur mahasiswa jika tidak membawa KTM saat ujian berlangsung. Terlebih ketika kurasi wajah banyak KTM yang fotonya sudah blur.
Profesor maman menegaskan e-KTM tidak dicetakpun tidak masalah.
Perkembangan zaman yang begitu pesat harus menjadikan sebuah proses menjadi lebih fleksibel dan efisien.
Melalui e-KTM, Unair mendorong selalu siap dan responsif menghadapi tantangan dan perubahan.
"Mudah-mudahan ini akan jadi bentuk branding ke depan. Launching e-KTM ini juga sebagai momentum atas capaian top 369 dunia Unair," ucap Profesor Maman.
(Natalia Bulan)