Kuswantoro berpesan pada siswa yang akan menempuh studi lanjut agar tidak mudah menyerah, apalagi yang tidak berkebutuhan khusus.
"Saya yang punya keterbatasan pun masih terus bersemangat." katanya.
Penanggungjawab Lokasi (PJL) Ruang Laboratorium IDB FE UNY Satya Perdana, mengatakan komputer yang digunakan mengerjakan soal UTBK calon mahasiswa berkebutuhan khusus ini mempunyai spesifikasi tersendiri termasuk adanya fasilitas voice command, software dan audio yang mendukung.
"Bagi para tunanetra yang melakukan tes UNY kami sediakan pendamping masing-masih satu orang per calon mahasiswa yang diambil dari prodi Pendidikan Luar Biasa FIP" katanya.
Karena dosen dari prodi ini telah berpengalaman dalam melayani dan berkomunikasi dengan orang berkebutuhan khusus. Harapannya dapat meminimalisasi kendala yang terjadi agar bisa mendapatkan hasil tes yang terbaik karena ini merupakan sinergi yang baik antara panitia pusat dengan UNY.