JAKARTA - Ada beberapa tips dan trik cara lulus SBMPTN soshum maupun saintek. Cara-cara ini bisa dipraktikkan agar bisa sukses dalam seleksi masuk kampus negeri ini.
UTBK-SBMPTN 2022 akan dilaksanakan dalam dua gelombang. Gelombang I akan dilaksanakan pada 17 Mei – 23 Mei 2022, sedangkan gelombang II akan dilaksanakan pada 28 Mei – 03 Juni 2022. Peserta perlu mengetahui apa saja yang harus dipersiapkan untuk menghadapi UTBK-SBMPTN 2022 pada Mei 2022 mendatang. Berikut tips dan trik agar lulus SBMPTN 2022 Soshum maupun Saintek:
1. Ketahui Semua Hal Tentang UTBK-SBMPTN 2022
Peserta harus mengetahui tahapan, persyaratan, hingga jadwal SBMPTN 2022 berlangsung. Berikut jadwal SBMPTN 2022, yaitu:
• Pembuatan akun LTMPT: 14 Februari - 17 Maret 2022.
• Sosialisasi UTBK-SBMPTN 2022: 1 Desember 2021 - 15 April 2022.
• Pendaftaran UTBK-SBMPTN: 23 Maret - 16 April 2022.
• Pelaksanaan UTBK Gelombang 1: 17-23 Mei 2022.
• Pelaksanaan UTBK Gelombang 2: 28 Mei - 3 Juni 2022.
• Pengumuman hasil SBMPTN: 23 Juni 2022
• Masa unduh sertifikat UTBK: 25 Juni - 31 Juli 2022.
Adapun dokumen yang perlu peserta bawa saat pelaksanaan UTBK-SBMPTN 2022, yaitu:
• Kartu tanda peserta UTBK-SBMPTN 2022
• Kartu identitas (kartu pelajar/KTP/SIM/paspor)
• Surat Keterangan Lulus asli bagi peserta Angkatan 2022
• Fotokopi ijazah yang sudah dilegalisasi bagi angkatan 2020 dan 2021 (bagi peserta lulusan SMA sederajat dari luar negeri, harus memiliki ijzah yang sudah disetarakan)
2. Cari Informasi Detail
Peserta dapat mencari informasi mengenai UTBK-SBMPTN 2022. UTBK sendiri merupakan singkatan dari ujian tulis berbasis komputer. UTBK merupakan tes masuk ke perguruan tinggi yang diselenggarakan oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT). UTBK-SBMPTN 2022 terdiri atas Tes Potensi Skolastik (TPS), Tes Kompetensi Akademik (TKA) dan Tes Kemampuan Bahasa Inggris.
TPS mengukur kemampuan kognitif, yaitu kemampuan penalaran dan pemahaman umum yang penting untuk keberhasilan di sekolah formal, khususnya pendidikan tinggi. Kemampuan ini meliputi kemampuan penalaran umum, pengetahuan kuantitatif, pengetahuan dan pemahaman umum, serta kemampuan memahami bacaan dan menulis.
TKA mengukur kemampuan kognitif yang terkait langsung dengan konten mata pelajaran yang dipelajari di sekolah, dan penekanan tes pada Higher Order Thinking Skills (HOTS). Kelompok ujian pada UTBK dibagi menjadi 3 (tiga):
• Kelompok Ujian Sains dan Teknologi (Saintek) dengan materi ujian TPS dan TKA Saintek (Matematika Saintek, Fisika, Kimia, dan Biologi);
• Kelompok Ujian Sosial dan Humaniora (Soshum) dengan materi ujian TPS dan TKA Soshum (Matematika Soshum, Geografi, Sejarah, Sosiologi, dan Ekonomi);
• Kelompok Ujian Campuran (Saintek dan Soshum) dengan materi ujian TPS, TKA Saintek, dan TKA Soshum.
3. Petakan Peluang
Risetlah segala sesuatu tentang jurusan dan PTN yang peserta incar. Seperti skor minimal untuk lolos SBMPTN pada tahun sebelumnya, berapa banyak kuota mahasiswa baru yang tersedia, berapa jumlah peminat dan berapa yang diterima.
Peserta juga dapat memetakan persaingan masuk PTN dengan lebih baik lagi, misalnya dengan melihat tren setiap tahunnya pada jurusan tertentu di suatu PTN.
4. Jangan Salah Pilih Jurusan
Pilihlah jurusan yang sesuai dengan keinginan dan minat peserta. Semakin awal pilihan ditentukan, semakin banyak waktu yang tersedia untuk mengatur strategi mendapatkannya. Hindari memilih jurusan yang tidak peserta minati, karena nantinya akan menghabiskan waktu selama 4 tahun untuk mempelajari mata kuliah tersebut.