Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Penerapan Pancasila pada Masa Orde Baru, Yuk Disimak!

Destriana Indria Pamungkas , Jurnalis-Selasa, 22 Februari 2022 |11:01 WIB
Penerapan Pancasila pada Masa Orde Baru, <i>Yuk</i> Disimak!
Foto: Ist.
A
A
A

Karena pada saat itu pemerintahan tidak memberikan kebebasan demokrasi bagi rakyat Indonesia.

Sehingga menimbulkan banyak penyimpangan. Penyimpangan-penyimpangan yang terjadi tentunya bertentangan dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila. Berikut contoh penyimpangan Pancasila yang terjadi pada masa Orde Baru:

- Adanya pembatasan hak politik rakyat.

- Terjadi pemusatan kekuasaan di tangan presiden.

- Menjamurnya Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN).

- Adanya dwifungsi TNI dan Polri.

- Lalu dengan adanya penyimpangan yang terjadi, Presiden memberlakukan beberapa metode yang akan digunakan untuk indoktrinasi Pancasila. Berikut metodenya:

- Presiden membuat ketetapan untuk melakukan pengajaran P4 yaitu Pelaksanaan, Pedoman, Penghayatan, dan Pengamalan Pancasila di sekolah-sekolah

- Presiden memberikan kebebasan kepada rakyat untuk membantuk organisasi yang berasaskan Pancasila.

- Presiden tidak memperbolehkan adanya kritik yang dianggap dapat menjadtuhkan stabilitas pemerintahan.

Nah, demikian penjelasan Okezone mengenai Penerapan Pancasila Pada Masa Orde Baru.

(Rahman Asmardika)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita edukasi lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement