• Rapid Detection Test (RDT) Covid-19
Beberapa universitas bekerja sama untuk membantu mengembangkan alat ini, di antaranya UGM, Unair, Hepatika Mataram, Universitas Mataram, Institut Teknologi Bandung (ITB), dan Unpad. Alat ini bekerja untuk mendeteksi virus Covid-19 dengan meneteskan darah atau serum pada kit.
Hasil tes akan terlihat setelah 5 hingga 10 menit. Alat ini didesain agar lebih peka terhadap orang Indonesia dibandingkan produk impor.
• Robot Medical Assistant ITS-Unair (RAISA)
Perangkat pembantu yang diciptakan lewatkKerja sama antara ITS dan Unair ini bertugas untuk memberikan pelayanan pada pasien Covid-19 yang terisolasi, seperti mengantar makanan, pakaian, hingga obat-obatan.
Generasi baru robot RAISA merupakan hasil kerja sama antara ITS dan Rumah Sakit Universitas Airlangga (RSUA), yang memiliki beberapa fitur baru seperti sensor denyut jantung, infus, hingga saturasi oksigen.