REMBANG - Angkringan yang satu ini terasa berbeda, jika dibandingkan dengan angkringan-angkringan lain pada umumnya. Bukan dari sisi menu yang dijajakan, tetapi bagaimana cara penjualnya berpakaian, karena sang penjual mengenakan seragam Pramuka lengkap.
Yah..namanya Angkringan Tunas Kelapa, berada di pinggir jalur Pantura Semarang – Surabaya, tepatnya di sebelah timur Kantor Kecamatan Sarang, Kabupaten Rembang.
Baca juga: Heboh Tanaman Mirip Bunga Bangkai Tumbuh di Kelurahan Joglo
Penjual sekaligus pemilik angkringan, Rudy Wijayanto mengisahkan dulu saat awal berdiri dinamakan Angkringan Cikal. Kala itu diprakarsai ia dan 2 orang temannya. Namun lantaran sepi pembeli, kemudian akhirnya terhenti.
“Jadi Angkringan Cikal sempat stop berjualan,“ ungkap Rudy, Rabu (15/12/2021).
Baca juga: Pemuda Dilamar Gadis SMP dengan Mahar Rp500 Juta, Nikahnya 3-4 Tahun Lagi
Di tengah situasi masih pandemi Covid-19, tepatnya 5 bulan silam, ia berpikir bagaimana supaya roda ekonomi tetap berputar, Rudy memberanikan dengan modal sendiri yang pas-pasan, melanjutkan angkringan tersebut dengan nama baru, Angkringan Tunas Kelapa Kak Rudy. Tanpa ia sangka, angkringan lama kelamaan mulai ramai pembeli.
“Rata-rata pembeli adalah mahasiswa STAI Al Anwar atau para santri yang mondok di Al Anwar 3, “ beber Rudy.
Pria berusia 37 tahun warga Desa Kalipang, Kecamatan Sarang ini menambahkan pada hari-hari tertentu memakai kostum seragam Pramuka, saat berjualan di angkringan.
“Pembeli yang datang ke sini bilang wah kok unik, pakai seragam Pramuka. Apalagi anak-anak sekolah yang kebetulan anggota Pramuka, jadinya ikut seneng mereka, “ imbuhnya tertawa.