Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Waketum DMI Minta Mahasiswa di Al-Azhar Kairo Bisa Berperan untuk Indonesia

Agregasi Sindonews.com , Jurnalis-Senin, 29 November 2021 |16:26 WIB
Waketum DMI Minta Mahasiswa di Al-Azhar Kairo Bisa Berperan untuk Indonesia
Waketum Dewan Masjid Indonesia, Syafruddin (foto: dok DMI)
A
A
A

JAKARTA - Wakil Ketua Umum (Waketum) PP Dewan Masjid Indonesia (DMI), Komjen Syafruddin, meminta generasi muda, khususnya mahasiswa yang sedang menimba ilmu di AL-Azhar Kairo, Mesir untuk terus mengembangkan bidang keilmuan yang dikuasai.

Kata Syafruddin, karena panggung untuk berperan di tanah air tidak hanya semata-mata dalam bidang dakwah secara khusus melainkan bisa berkiprah di berbagai bidang, dengan tetap mengamalkan ilmu dakwah.

Baca juga:  Kunjungi Al-Azhar Kairo, Ketum MUI : Kiblat Keilmuan Seluruh Dunia

Hal itu dikatakan Syafruddin saat berbicara dalam Seminar Kebangsaan dengan tema Peran Strategis Alumni Al-Azhar dalam Konteks Tantangan Bangsa di Masa Depan, Minggu 28 November 2021 di Al-Azhar Conference Center yang dihadiri lebih dari 1.000 mahasiswa Indonesia.

Syafruddin mengutarakan, bahwa di beberapa daerah di Indonesia, dirinya menjumpai pejabat yang bekerja tidak dengan bidang yang digeluti di bangku kuliah karena menguasai bidang lain. Sehingga dia berharap mahasiswa Al-Azhar juga bisa berperan di berbagai bidang untuk membangun Indonesia.

"Jadi jangan ke luar negeri atau Al-Azhar hanya mempelajari ilmu agama, sebab setelah anda kembali ke tanah air akan menghadapi pergumulan yang mungkin berbeda, dari apa yang sudah Anda bayangkan hari ini. Saya waktu bertugas di daerah, sering bertemu orang yang belajar ilmu kedokteran menjadi kepala dinas pertanian atau ahli pertanian yang menjadi politikus," ujar Syafruddin dalam keterangan tertulis, Senin, (29/11/2021).

Baca juga:  3 Tahun Mengabdi di Indonesia, 26 Pengajar dari Al Azhar Kembali ke Mesir

Syafruddin juga mengingatkan, bahwa sumber ilmu pengetahuan modern sesungguhnya berasal dari ilmu pengetahuan yang berkembang saat Islam mengusai dan membangun sejarah di muka bumi selama 1.313 tahun. Yakni, pada zaman Islam menguasai tiga emporium, Empirum Bani Umayyah di Syam, Abbasiyah di Baghdad, dan Utsmaniyah.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita edukasi lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement