Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Sekolah di Masa Pandemi, Antara Guru Minim Pemahaman Teknologi & Keluhan Orangtua Murid

Rus Akbar , Jurnalis-Selasa, 23 Juni 2020 |11:19 WIB
Sekolah di Masa Pandemi, Antara Guru Minim Pemahaman Teknologi & Keluhan Orangtua Murid
Siswa belajar di kelas sebelum penerapan PSBB diberlakukan (foto: Okezone)
A
A
A

PADANG – Pandemi corona (Covid-19) bukan hanya berdampak pada kehidupan masyarakat, dan perekonomian secara global. Wabah ini pun mampu mempercepat perubahan iklim di sektor pendidikan, khususnya di Indonesia.

Dimana iklim pembelajaran yang semula didominasi klasikal menjadi non-klasikal atau dengan pembelajaran jarak Jauh. Banyak yang tidak siap dengan perubahan ini.

Bahkan tidak sedikit yang mengalami kesulitan dalam memberikan pembelajaran pada anak didik. Ditambah dengan kemampuan pemahaman tenaga pendidik dan keterbatasan fasilitas.

Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno mengatakan, sejak kasus pertama Covid-19 sekolah di Sumbar sudah diliburkan yakni 26 Maret 2020. Sekarang ini, sekolah tengah bersiap menghadapi tahun ajaran baru, bulan Juli.

“Namun tidak semuanya siap menghadapinya, termasuk di kita (Sumbar) yang sebentar lagi akan memasuki tahun ajaran baru,” ucap Irwan Prayitno, Selasa (23/6/2020)

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita edukasi lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement