
Namun, bila dimungkinkan penyelenggaraan UTS secara online, Nuhfil meminta mahasiswanya dari luar Malang untuk tidak pulang ke kampung halamannya masing-masing.
"Lebih baik mahasiswa semuanya tetap di Malang jangan pulang ke rumah masing-masing. Nanti kalau pulang di daerahnya yang terjangkit, dia kena (virus korona-red) lalu balik ke Malang, akhirnya di sini (di Malang-red) nular. Padahal di Malang masih aman belum kena," tuturnya.
Sebelumnya, setelah seorang mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Brawijaya dinyatakan dalam pengawasan terkait virus korona, pihak kampus telah melakukan sterilisasi Gedung Jurusan Teknik Industri.