JAKARTA - Kebanyakan orang akrab dengan Venus si pemakan lalat. Berukuran kecil dan tampak tidak menyenangkan, tanaman itu biasanya dijual sebagai barang baru, dan banyak anak hingga orang dewasa yang penasaran dengan cara memicu perangkap yang menyeramkan itu dengan pensil untuk melihat responsnya yang luar biasa cepat.
Namun, dilansir dari Britannica, tanaman karnivora tidak sebatas Venus si pemakan lalat yang terkenal itu saja. Faktanya, ada lebih dari 600 spesies tanaman karnivora yang memiliki kemampuan untuk menangkap dan mencerna mangsa telah berkembang secara independen setidaknya enam kali di antara tanaman berbunga!
Baca Juga: Sejarah Transfusi Darah Dimulai pada 1666, Siapa Pencetusnya?
Karnivora pada tanaman adalah sifat yang berguna yang memungkinkan mereka bertahan hidup dalam kondisi tanah yang buruk, yang berarti bahwa mereka dapat mengeksploitasi habitat seperti rawa yang menantang bagi tanaman lain.
Tumbuhan karnivora bersifat fotosintesis dan tidak "memakan" serangga dan mangsa lainnya sebagai sumber energi. Sebaliknya, korban mereka digunakan untuk menambah nitrogen dan nutrisi lain yang tidak sering ditemui akarnya di lingkungan yang keras.