Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Rektor IPB Kerjasama dengan Lembaga Riset Pertanian China terkait Smart Agriculture

Fakhri Rezy , Jurnalis-Kamis, 01 Agustus 2019 |15:59 WIB
Rektor IPB Kerjasama dengan Lembaga Riset Pertanian China terkait <i>Smart Agriculture</i>
Mahasiswa IPB University (Dok IPB)
A
A
A

Pada kesempatan tersebut Arif juga menjelaskan langkah-langkah yang akan dilakukan ke depan. “Tindak lanjut dari kerjasama ini adalah pertukaran dosen, peneliti, visiting professor di antara kedua belah pihak, termasuk mengirimkan dosen-dosen IPB untuk melakukan postdoctoral di FAAS, terutama bagi doktor muda untuk belajar science pertanian di Tiongkok”, jelas Ketua Forum Rektor Indonesia Terpilih 2020 itu.

Dalam kesempatan yang sama Rektor IPB University menilik fasilitas Institute of Digital Agriculture CAAS yang memiliki precision agricultural practices dari mulai dosis pemupukan yang tepat, menggunakan ruang kontrol dan pengairan serba otomatis, penanganan penyakit tanaman menggunakan dosis pestisida secara tepat dan terukur, hingga monitoring kelembaban relatif dan suhu ruangan di dalam green house secara terukur.

“Pertanian di Indonesia memerlukan acceleration of digital transformation to smart agriculture, kami sedang menggarap ini, dan kami akan mewujudkannya di Indonesia”, tegas Arif.

Kunjungan diakhiri dengan melihat fasilitas kandang ayam yang serba otomatis, pengaturan pakan dan suhu kandang yang diatur sedemikian rupa sehingga dapat menghilangkan bau yang berlebihan.

(Rani Hardjanti)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita edukasi lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement