Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Universitas Nasional Siap Hadapi Revolusi Industri 4.0, Mulai Terapkan E-Learning

Giri Hartomo , Jurnalis-Minggu, 11 November 2018 |16:25 WIB
Universitas Nasional Siap Hadapi Revolusi Industri 4.0, Mulai Terapkan E-Learning
Rektor UNAS El Dr Amry Bermawi Putera (Foto: Dokumentasi UNAS)
A
A
A

JAKARTA - Universitas Nasional siap menghadapi era revolusi Industri 4.0. Kesiapan diakukan dalam hal penerapan metode pembelajaran e-learning hingga manajemen penyelenggaraan akademik Universitas Nasional yang telah menggunakan teknologi informasi, internet, analisis big data dan komputerisasi sehingga manajemen akademik di Universitas Nasional menjadi lebih efektif dan efisien serta mampu menunjang pencapaian kinerja tinggi.

Rektor Universitas Nasional El Army Bermawi Putera mengatakan, saat ini dunia tidak bisa lepas dari revolusi industri 4.0. Sebab menurut El Army, jika tidak mau mengikuti jalan, maka sip-siap akan tergerus oleh teknologi digital.

Apalagi hampir semua industri saat ini mulai bergerak kearah sana. Berbagai industri saat ini mulai sedikit-sedikit menggunakan teknologi untuk menjalankan bisnisnya.

"Dunia saat ini tidak bisa melepaskan diri dari Revolusi Industri 4.0. Demikian pula Universitas Nasional sebagai institusi Pioner Perubahan harus mengikuti perkembangan dan perubahan yang sangat cepat. Di era ini, faktor kecepatan dan penguasaan teknologi informasi yang berbasis komputer mampu mengantarkan siapa pun menjadi pemenang, baik di bidang ekonomi, sosial-budaya, maupun politik," ujarnya dalam acara wisuda Universitas Nasional Periode II di Jakarta Convention Centre, Minggu (11/11/2018).

Dalam dunia pendidikan, lanjutnya, beberapa kampus atau lembaga pendidikan di Indonesia, telah menerapkan sistem e-learning sebagai metode pengajaran. Dengan metode ini ini ruang dan waktu tidak lagi menjadi kendala dalam sebuah proses pembelajaran. Kesiapan Universitas Nasional untuk menyongsong era revolusi industry 4.0 dibuktikan dengan telah diterapkannya sistem e-learning baik dalam metode pembelajaran maupun manajemen akademik.

"Sebagai langkah awal, kami telah menerapkan metode pembelajaran blended learning yang menggabungkan sistem online dan onsite. Beberapa program studi yang telah menerapkan metode tersebut adalah Program Studi Keperawatan, Program Studi Kebidanan, Program Studi Teknik Informatika, Program Studi Sistem Informatika, Program Studi Sosiologi, Program Studi Akutansi dan Program Studi –Program Studi di Sekolah Pascasarjana,"ungkap El Amry.

Ke depannya, seluruh program, studi di Universitas Nasional akan menerapkan metode blended learning. Selain itu untuk melahirkan lulusan-lulusan yang berkualitas, terampil dan mampu beradaptasi dengan revolusi industri 4.0, mulai Semester Ganjil Tahun Akademik 2017/2018 Universitas Nasional telah mendesain ulang kurikulum dengan pendekatan human digital dan keahlian berbasis digital dan tetap mengacu pada Kurikulum Pendidikan Tinggi berbasis Standar Nasional Pendidikan Tinggi/ Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia atau SNPT/KKNI bagi seluruh Program Studi.

Dengan kurikulum tersebut diharapkan lulusan Universitas Nasional akan setara, bahkan mampu bersaing dengan lulusan perguruan tinggi kelas dunia. Hal ini dikarenakan KKNI merupakan kerangka penjenjangan kualifikasi kerja yang menyandingkan, menyetarakan, mengintegrasikan sektor pendidikan dan pelatihan serta pengalaman kerja dalam rangka pemberian pengakuan kompetensi kerja sesuai dengan jabatan di berbagai sektor.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita edukasi lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement