Cara Bangun Citra dan Reputasi Fakultas Peternakan UGM 

3.    Komunikasi dengan Media

Tidak berhenti di situ. Satria juga mulai melakukan komunikasi dengan beberapa media asing agar hasil riset maupun Tridharma dari Fapet bisa didiseminasikan. 

Ardi Teristi, wartawan media nasional, mengatakan Fapet Menyapa sedikit banyak menambah pengetahuan jurnalis terkait peternakan, baik secara keilmuan maupun praktik di lapangan.

“Jurnalis juga bisa memiliki bahan berita tentang peternakan dari pakarnya langsung yang ada di UGM,”kata Ardi.
Senada dengan itu, wartawan media nasional, Lukman Hakim, mengatakan cukup terbantu dengan program-program yang dikemas Humas Fapet. 

“Kami juga berterima kasih kepada Mas Satria yang terus menggagas ruang khusus bagi pewarta dan para akademisi di Fapet, salah satunya melalui Fapet Menyapa. Lebih dari hubungan secara formal, ia juga mampu menjalin relasi dengan awak media laiknya persahabatan,”kata Lukman.

4.    Dapat Penghargaan

Terobosan yang dilakukan Satria mendapatkan apresiasi dari pimpinan Fapet dan tim juri. Ia ditetapkan sebagai Tendik Inspiratif 1 Fapet UGM 2024 kategori Administrasi Umum. Pemberian penghargaan sudah dilakukan bulan Desember 2024.

Sebelum bergabung dengan Humas UGM di tahun 2010, Satria lama berkecimpung di media. Ia pernah menjadi wartawan di Radio UNISI FM, Radio Trijaya FM, Okezone.com dan penyiar Jogja TV. Selama aktif di kehumasan, Satria juga telah ikut menghantarkan Humas UGM meraih berbagai penghargaan kehumasan tingkat nasional. 

Ia juga mengantongi sertifikasi kompetensi dari BNSP dan LSPPRI untuk kategori Strategic Public Relations dan Public Media Relations Officer. Sewaktu menjabat Koordinator Bidang Pemberitaan UGM di tahun 2023, Satria juga terpilih sebagai Insan PR dan meraih Gold Winner dalam Jambore PR Indonesia (JAMPIRO) ke-9.

(Taufik Fajar)