Peringati Hari Kartini, Dewan Profesor UNS Gelar Mimbar Gagasan Peran Perempuan

Saskia Adelina Ananda, Jurnalis
Rabu 24 April 2024 10:53 WIB
Dewan Profesor UNS gelar mimbar memperingati Hari Kartini (Foto: UNS)
Share :

Bukan hal yang perlu dikhawatirkan jika perempuan mengambil peran-peran penting. Bagi Dr. Chatarina, perempuan memiliki kelebihan dalam hal intuisi dan perasaan. Dalam menetapkan suatu kebijakan, perempuan mampu merasakan apa yang akan didapat dari penerima kebijakan atau penerima layanan.

Mimbar gagasan ini turut mengundang beberapa narasumber. Hadir Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UNS sekaligus Guru Besar dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) UNS yaitu Prof. Dr. Fitria Rahmawati, S.Si. M.Si.; kemudian hadir pula Prof. Dr. Sri Sulistyowati, dr., Sp.OG(K), selaku Ketua Senat Akademik UNS sekaligus Guru Besar Fakultas Kedokteran (FK) UNS. Acara tersebut dimoderatori oleh Prof. Dr. Ir. MTH. Sri Budiastuti, M.Si. dan Prof. Dr. Ir. Endang Yunastuti, M.Si.

Cerita lain juga didapatkan dari Prof. Sri Sulistyowati. Beliau yang akrab disapa Prof. Sulis menjadikan disiplin sebagai kunci membagi waktu dari kegiatan yang padat. Kedisiplinan beliau digunakan dalam menjalankan profesinya sebagai dokter dan dosen, amanah sebagai Ketua Senat Akademik UNS, dan mengurus rumah tangga. Selain itu, adanya teknologi saat ini mempermudahnya dalam berkomunikasi. Mengurus beberapa hal dari jarak jauh.

“Intinya untuk membagi waktu adalah kita harus disiplin dan ada prioritas,” tutur Prof. Sulis dengan lugas.

Tidak kalah penting, narasumber ketiga Mimbar Gagasan yakni Prof. Fitria mengemban peran yang luar biasa. Dua dari tiga tridarma perguruan tinggi yang berada di LPPM kini berada pada tanggung jawabnya. Sebagai perempuan yang berkecimpung di dunia akademik, tantangan demi tantangan tengah menanti beliau dan unit-unit di LPPM UNS. Beliau membeberkan bahwa rencana strategis (renstra) UNS pada 2025-2029 adalah memproyeksikan diri sebagai perguruan tinggi top 700 besar dunia.

“Kita yakini bersama bahwa setiap masalah selalu ada solusinya. Tuhan tidak akan memberikan beban yang melewati kemampuan hamba-Nya. Prinsip itu yang perlu diyakini,” ujar Prof. Fitria.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Edukasi lainnya