300.000 Siswa Dijejali Pendidikan dengan AI, Pelajari Program Robotika

Salsabila Fitrandasyifa, Jurnalis
Sabtu 30 September 2023 17:09 WIB
Pelajar mulai belajar tentang AI dan robot (Foto: Freepik)
Share :

 

JAKARTA – Pendidikan di bidang robotika dan AI (artificial intelligence) dapat memberikan banyak manfaat kepada siswa. Ini tidak hanya membantu mereka memahami teknologi masa depan yang semakin penting, tetapi juga memungkinkan mereka untuk mengembangkan keterampilan yang relevan untuk karier di berbagai industri, termasuk teknologi, ilmu komputer, dan rekayasa.

Inisiatif semacam ini juga dapat membantu memerangi kesenjangan pendidikan dan membuka akses lebih luas untuk pelajaran berkualitas dalam bidang teknologi. Hal ini penting untuk mempersiapkan generasi mendatang agar siap menghadapi tantangan dan peluang dalam dunia yang semakin terkait dengan teknologi.

Dilansir dari blog.google Sabtu (30/9/2023) Google.org memberikan total hibah sebesar USD10 juta kepada For Inspiration and Recognition of Science and Technology (FIRST) dan REC Foundation (RECF) untuk membantu 300.000 siswa sekolah menengah di AS berpartisipasi dalam program robotika. Program-program ini akan memperkenalkan siswa pada teknologi terkini, seperti AI, dan mempersiapkan mereka menghadapi pekerjaan masa depan.

Google diciptakan oleh dua orang muda yang mengeksplorasi kemungkinan internet, teknologi tercanggih pada masanya. Saat kita merayakan ulang tahun Google yang ke-25, penting bagi kita untuk mendukung generasi penerus yang memiliki rasa ingin tahu dan memberikan kontribusi kepada komunitas yang menjadi rumah bagi Google.

 BACA JUGA:

Mark adalah seorang insinyur NASA yang kemudian menjadi pembuat konten YouTube yang mendirikan CrunchLabs untuk membantu kaum muda “berpikir seperti seorang insinyur” melalui permainan langsung dengan mainan STEM yang dibuat sendiri. Apa yang Mark tekankan kepada anak-anak sepanjang acara, dan yang melekat pada saya, adalah bahwa berpikir seperti seorang insinyur tidak selalu berarti mengejar gelar atau profesi tertentu. Ini tentang memiliki keingintahuan yang tiada henti dan keyakinan bahwa Anda dapat memecahkan masalah apa pun yang kalian pikirkan.

Pekerjaan masa depan penuh dengan berbagai kemungkinan. Dan apa yang Mark, FIRST, dan RECF pahami adalah bahwa dengan menggabungkan keterampilan abadi — pemecahan masalah secara kreatif, komunikasi, dan kerja tim — dengan semangat terhadap ide, konsep, dan teknologi baru, kalian membantu membangun pemikiran muda yang tangguh dan kreatif. 

Selain membantu memasukkan teknologi baru ke dalam kurikulum mereka, pendanaan hibah Google.org akan memungkinkan FIRST dan RECF untuk lebih mendukung komunitas mereka yang ada dan membentuk tim siswa baru di seluruh Amerika Serikat — termasuk di setiap negara bagian tempat Google memiliki kantor atau pusat data. 

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Edukasi lainnya