Klarifikasi Kepala Sekolah
Kepala sekolah SMPN 15 Medan Tiurmaida Situmeang buka suara terkait dugaan bullying yang dilakukannya terhadap para guru yang berimbas dengan ditundanya para gaji guru tersebut. Menurutnya hal itu salah paham.
Dia menyesalkan para guru di sekolah tersebut memiliki pekerjaan sampingan atau double job dalam waktu yang bersamaan sehingga kegiatan belajar mengajar di SMPN 15 menjadi terganggu. Dan saat dirinya ingin menegakkan kedisiplinan hal itu dianggap sebagai intimidasi oleh para guru.
Selain itu tiurmaida mengaku tidak bisa masuk kerja pada tanggal 31 Agustus hingga 2 September 2023 sehingga ada keterlambatan gaji akibat dia belum menandatangani form gaji.
Alhasil gaji para guru terlambat. Namun di tanggal 8 September 2023, dia sudah menandatangani pencairan gaji para guru dan sudah cair ke rekening para guru. Dia berharap para guru bersabar.
(Marieska Harya Virdhani)