JAKARTA - Sebanyak 30 mahasiswa Universitas Brawijaya kelelahan saat ospek. Bahkan foto-foto yang menyebar di media sosial menyebutkan para mahasiswa pingsan dalam pelaksanaan PKKMABA (Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru) tersebut. Pihak kampus angkat bicara.
Rektor Universitas Brawijaya (UB) Prof. Widodo berjanji akan mengevaluasi hal itu. Dia juga akan menindaklanjuti informasi yang beredar mengenai keluhan tugas yang terlalu mendadak dan biaya untuk PKKMABA yang mahal.
BACA JUGA:
"Nanti kita akan evaluasi dulu," ucap Prof. Widodo seusai konferensi pers, Senin (14/8/2023).
Ketua Pelaksana Raja Brawijaya Pugoh Ananta Putra mengungkapkan, ada empat ribu mahasiswa baru (maba) yang mengikuti kegiatan gladi bersih pembukaan ospek. Ia meluruskan informasi foto-foto yang viral beredar ini, salah satunya di antara mereka hanya beristirahat sebentar di tenda, namun dinarasikan mereka tumbang.
“Di foto itu mereka hanya istirahat tidak ada yang pingsan, mereka sakit ditandu dan di foto disebut mereka tumbang," ucap Pugoh Ananta Putra.
BACA JUGA:
Selanjutnya, sekitar 30 orang mahasiswa baru yang mendapat perawatan di Gedung Widyaloka pada Minggu kemarin. Tetapi dirinya memastikan bahwa ketika ada peserta PKKMABA yang merasa tak enak badan, maka langsung ditarik ke tim medis demi observasi dan perawatan lebih lanjut jika dibutuhkan.
"Jadi SOP kita itu, kalau ada teman yang sakit langsung kita tarik. Disini ada posko bayangan. Jadi ketika ada yang sakit biasa, bisa kita rawat, terus kita kita arahkan ke barisan lagi. Kalau mereka capek-lelah kita taruh di posko Widyaloka yang kita siapkan," katanya.
(Marieska Harya Virdhani)