YOGYAKARTA - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY akan meresmikan 55 sekolah/madrasah di wilayah DIY sebagai Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB), Rabu (2/11/2022).
Sekolah-sekolah tersebut sudah mendapatkan pelatihan berkaitan denganmitigasi bencana.
Kepala Pelaksana BPBD DIY, Biwara Yusdayanto menuturkan jumlah itu berasal dari 20 sekolah/madrasah penerima program SPAB tahun 2020 dan 35 sekolah/madrasah penerima program SPAB tahun 2022.
Peresmian tersebut merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam penyelenggaraan Program Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB).
"Satuan pendidikan aman bencana ini penting karena ancaman bencana di DIY sangat beragam,"kata Biwara, Rabu (2/11/2022).
Menurut Biwara, program Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) penting digalakkan mengingat Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) merupakan salah satu daerah yang memiliki tingkat risiko tinggi terhadap berbagai ancaman bencana.
Karena berdasarkan hasil kajian Indeks Risiko Bencana Indonesia (IRBI) BPBD DIY tahun 2021, DIY memiliki 16 ancaman bencana, yakni erupsi Gunung Merapi, tanah longsor, banjir, banjir bandang, angin kencang/cuaca ekstrem, gelombang pasang/abrasi, gempa bumi, tsunami, kekeringan, kebakaran hutan lahan, konflik sosial, kegagalan teknologi, epidemi penyakit, pandemi COVID-19, likuifaksi, serta kebakaran gedung dan permukiman.