Bangladesh Potong Jam Sekolah dan Kantor untuk Menghemat Listrik

Natalia Bulan, Jurnalis
Selasa 23 Agustus 2022 16:02 WIB
Ilustrasi/Unsplash
Share :

Pada bulan Juli, Bangladesh menjadi negara Asia Selatan ketiga yang mencari pinjaman dari Dana Moneter Internasional (IMF), setelah Sri Lanka dan Pakistan.

Sementara ukuran pinjaman potensial belum diputuskan, pembicaraan diharapkan akan dimulai setelah pertemuan Musim Semi Bank Dunia dan IMF pada bulan Oktober.

Cadangan mata uang asing Bangladesh telah menyusut menjadi sekitar $40 miliar (Rp593 triliun) atau empat setengah bulan dari pengeluaran pemerintah biasa.

Dalam beberapa tahun terakhir, ekonomi $ 416bn telah dipuji sebagai salah satu yang tumbuh paling cepat di dunia.

(Natalia Bulan)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Edukasi lainnya