Menag Minta Jumlah Mahasiswa di Cyber Islamic University Tahun Ini Ditingkatkan

Widya Michella, Jurnalis
Rabu 02 Maret 2022 10:36 WIB
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. (Foto: Humas Kemenag)
Share :

JAKARTA – Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas meminta agar jumlah mahasiswa Cyber Islamic University tahun ini ditingkatkan menjadi 2.000 orang. Permintaan itu disampaikan Menag dalam Rapat Kerja Ditjen Pendidikan Islam (Pendis) tahun 2022 di Lembang, Jawa Barat, Selasa, (1/3/2022)

Menurut Menag, dari 7 program prioritas kementeriannya, setidaknya ada dua program prioritas yang pelaksanaannya secara khusus di Ditjen Pendis, yaitu program Kemandirian Pesantren dan Cyber Islamic University. Selebihnya, selain Revitalisasi KUA, dilaksanakan Ditjen Pendis bersama dengan unit Eselon 1 lainnya.

BACA JUGA: Ademnya Kampus Islam Paling Lestari, Universitas Islam Indonesia!

"Saya minta target program-program prioritas tercapai dengan baik pada tahun 2022 ini, di antaranya meningkatnya jumlah mahasiswa dari 200 orang di masa piloting Cyber Islamic University menjadi 2.000 mahasiswa," katanya sebagaimana dikutip dalam laman resmi Kemenag, Selasa, (2/3/2022).

Selain itu, Menag juga meminta agar program Kemandirian Pesantren dapat di replikasi ke 500 pesantren di Indonesia. Sebab tahun 2021, program ini baru direplikasi pada 105 pondok pesantren binaan Kemenag.

BACA JUGA: Ademnya Kampus Islam Paling Lestari, Universitas Islam Indonesia!

Menag mengungkapkan program prioritas Kemandirian Pesantren tahun 2022 sendiri membutuhkan anggaran mencapai Rp254,2 miliar. Namun pada kenyataannya anggaran untuk tahun 2022 masih bersumber dari alokasi anggaran reguler pada Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pesantren, hanya sebesar Rp140 miliar.

"Karena itu saya meminta Dirjen Pendis untuk memenuhi anggaran tersebut. Intinya, saya minta semua hambatan dan kendala dalam pencapaian target-target program prioritas segera diurai dan diatasi dengan melakukan telaah dan sinkronisasi program, anggaran, dan regulasi,"ujar Menag.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Edukasi lainnya