TEBING TINGGI- Pembelajaran tatap muka (PTM) di seluruh sekolah di Kota Tebing Tinggi, Sumatera Utara, dihentikan sementara selama lima hari dan diganti dengan sistem pembelajaran jarak jauh (PJJ).
(Baca juga: Puluhan Guru dan Siswa Positif Covid-19, PTM di Kabupaten Samosir Terpaksa Dihentikan)
Wali Kota Tebing Tinggi, Umar Zunaidi Hasibuan mengatakan keputusan tersebut diambil dari hasil rapat darurat pengendalian Covid-19 bersama Kodim 0204-DS dan Polres Tebing Tinggi.
"Mulai hari ini PTM dihentikan sementara sampai lima hari ke depan," ujarnya, Rabu (23/2/2022).
(Baca juga: Besok, DKI Jakarta Terapkan PTM Terbatas Hari Pertama Semester Genap)
Dia juga mengimbau kepada seluruh satgas, khususnya di kelurahan, untuk dapat memastikan tiga hal yakni pasien mendapat pasokan obat dari puskesmas atau dinas kesehatan, mendapat makanan yang cukup, dan tidak melakukan komunikasi dengan orang luar.
Oleh karena itu, bagi yang melakukan isolasi mandiri di rumah, diimbau melakukan isoman di kamar sendiri dan terpisah dengan keluarga lainnya.
Jika terdapat lebih dari tujuh orang terkonfirmasi positif pada satu lingkungan, maka lingkungan tersebut harus di lockdown.
"Jika kurang dari tujuh maka rumah-rumah pasien harus diamati dan diawasi agar pasien tidak keluar dari rumah ataupun ada orang luar yang masuk ke rumah tersebut," katanya.