Dalam pengerjaan ECG 12 lead yang memakan waktu dua tahun ini juga sempat melalui kendala, salah satunya yaitu ketersediaan pasien yang bersedia menjadi target uji coba alat masih terbatas.
Dion bersama tujuh anggota tim lainnya berharap, alat ini dapat segera diuji klinis agar dapat dikomersialisasikan ke masyarakat luas.
“Inovasi ini diharapkan mampu membantu penanganan penyakit jantung dan menyelamatkan banyak jiwa,” pungkasnya.
(Fahmi Firdaus )