Zalfaa melanjutkan, dia dan timnya berlatih debat bersama pelatih yang merupakan alumnus Fakultas Kedokteran (FK) UNS. Mereka berlatih keras untuk mempersiapkan lomba debat tersebut hingga larut malam. Selain pelatih, dukungan dari Ellisa Indriyani, S.Pd., M.Hum. dan Dr. Septi Yulisetiani, M.Pd. sebagai pembimbing diakui Zalfaa sangat berarti.
Kerja keras tersebut membuahkan hasil yang membanggakan. Tim UNS A sukses menyabet juara 1. Selain itu, tim UNS juga memborong gelar sebagai Pembicara Terbaik (PT). Posisi PT 1-4 sukses diborong FKIP UNS dengan urutan PT 1 diraih oleh Kamsu Aji Wiguna (Pendidikan Ekonomi 2018).
PT 2 diraih oleh Akhmad Mukhibun (Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia 2019), posisi ketiga disabet oleh Farah Yuki Prasetyawati (Pendidikan Fisika 2018), dan diraih oleh Zalfaa Azalia Pursita (Pendidikan Khusus 2018). Secara lebih lanjut, Zalfaa mengatakan dirinya bersyukur bisa tetap produktif di masa pandemi dengan mengikuti lomba debat ini.
“Walau pandemi masih berlangsung, jiwa dan pikiran kita tetap bisa aktif untuk mengikuti kegiatan yang positif, seperti lomba debat ini yang mengasah pikiran untuk berpikir kritis, serta wicara publik yang baik. Selain itu, saya pribadi bersyukur memiliki teman-teman berpikir seperti mereka. Jadi teringat, ketika susahnya menyesuaikan jadwal agar dapat berlatih bersama, hingga janjian untuk bertemu di Gedung A FKIP untuk lomba,” pungkas Zalfaa.
(Khafid Mardiyansyah)