"Gratis, itu kontribusi dari perusahaan teknologi tersebut karena mereka juga kesulitan cari sumber daya manusia, cari digital talent level teknisi saja sulit, sudah ada Google, Microsoft, Seisco," terangnya.
Baca Juga: Menkominfo Sebut 122 Daerah Bakal Terhubung dengan Internet
Tak hanya itu, keseriusan mengenai wacana ini juga nampak pada persiapan dana yang sudah diadakan oleh Kemenkominfo. Pihaknya telah menyiapkan dana sekitar Rp140 Milyar untuk menyewa dosen dan kelas pembelajaran.
Diharapkan nantinya, setelah lulus para peserta didik akan diberikan sertifikasi dan bekerjasama dengan sebuah platform yang digunakan untuk mencari talenta digital.
"Kita lihat kandungan lokal harus fleksibel gak bisa cuma buat pabrik di sini, bagaimana kita bisa berkompetisi dengan Tiongkok kan mereka bangun pabrik di sana. Jadi bisa dalam bentuk hardware, software bisa juga komitmen inves. Kita yang penting memberikan nilai tambah ke masyarakat Indonesia," pungkasnya.
(Rani Hardjanti)