"Di mana lah tersebut merupakan aqidah seorang muslimah yang patut dicontoh," jelasnya.
Dia menuturkan, bahwa Universitas Pasundan sangat berterimakasih kepada masyarakat yang mendukung sikapnya tersebut.
"Kami, sangat berterimakasih kepada masyarakat yang telah mendukung sikap Miftahul Jannah," ungkapnya.
Baca juga: Atlet Judo Didiskualifikasi karena Tolak Lepas Jilbab, Menpora: Jangan Kaitkan dengan Agama
Sebagaimana diketahui, Miftahul Jannah sendiri sebenarnya dijadwalkan untuk bertanding di kelas 52 kilogram (kg) putri blind judo di JIEXPO Kemayoran, Jakarta, kemarin. Sayang, pertarungan antara dirinya dengan wakil Mongolia, Gantulga Oyun, batal digelar lantaran Miftahul Jannah tak mau melepas jilbabnya.