Periskop: Menanti Wajah Baru Ujian Nasional

Afriani Susanti , Jurnalis
Jum'at 08 Januari 2016 07:02 WIB
Ilustrasi: suasana ujian nasional. (Foto: dok. Okezone)
Share :

JAKARTA - April 2016, pelajar tahun terakhir jenjang SMA/sederajat akan menghadapi momen penting dalam perjalanan akademis mereka yaitu Ujian Nasional (UN). Jika dulu UN menjadi penilaian utama yang menentukan kelulusan siswa, UN kali ini hanya akan menjadi pemetaan hasil pendidikan.

Karena itulah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) pun memberi kesempatan kepada siswa yang belum memenuhi standar minimal untuk menjalani ujian perbaikan. Tahun ini, ujian perbaikan menjadi tahap pertama dari tiga tahap rangkaian UN 2016. Peserta UN 2015 bisa menjalani ujian perbaikan pada Februari.

Tahap kedua yang akan dimulai 4 April merupakan UN utama. Kali ini, peserta merupakan siswa aktif kelas XII dari semua satuan pendidikan SMA/sederajat. Kemudian tahap terakhir ditujukan sebagai ujian perbaikan bagi peserta UN 2016. Tahap ketiga ini rencananya dihelat pada Juni atau September.

Pengamat Pendidikan, M Abduhzen, menilai, berapa kali pun UN digelar dalam setahun, tetaplah tidak tepat. Pasalnya, UN sudah kehilangan substansi dan tidak jelas tujuannya.

"Dan sekarang tetap dilaksanakan, sampai tiga kali dan ada proses remedial. Padahal remedial itu sebenarnya tanggung jawab guru," tuturnya kepada Okezone, belum lama ini.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Edukasi lainnya