Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kenapa Kertas Ujian Anak SD di Jepang Berwarna? Ternyata Ini Alasannya

Saskia Adelina Ananda , Jurnalis-Senin, 18 Maret 2024 |19:03 WIB
Kenapa Kertas Ujian Anak SD di Jepang Berwarna? Ternyata Ini Alasannya
Kertas ujian sekolah di Jepang (Foto: Instagram Kanankiriwow)
A
A
A

JAKARTA – Ternyata kertas ujian anak Sekolah Dasar (SD) di Jepang berwarna-warni. Hal ini terungkap oleh sebuah unggahan yang berisi informasi mengenai metode pendidikan di Jepang, beredar di media sosial.

Dalam postingan Instagram @kanankiriwow pria tersebut menanyakan kepada sang anak kenapa kertas ujiannya berwarna, dan menurut sang anak supaya saat ujian mudah dilihat dan bisa dibedakan. Di postingan tersebut sang anak juga menunjukkan contoh soal yang berwarna dan memberitahukan jika nanti ada tes atau ujian tidak akan sulit untuk membedakannya. Minggu (17/3/2024) dikutip Senin (18/3/2024).

Kertas ujian anak SD di Jepang yang berwarna karena beberapa alasan. Ini dia alasannya

1. Warna bisa mengarahkan perhatian anak-anak, membuat ujian lebih menarik bagi mereka.

2. Warna-warna tersebut juga dapat digunakan untuk membedakan jenis soal atau bagian ujian yang berbeda. Anak jadi mudah mengerjakan ujian.

3. Warna cerah juga bisa meredakan ketegangan anak-anak, membantu mereka rileks dan meningkatkan hasil ujian.

Warna merupakan salah satu yang membuat anak tertarik dan tidak cepat bosan, dengan menerapkan metode seperti itu membuat mereka bisa membedakan dan tidak kesulitan .

Dikutip dari instagram @kanankiriwow banyak sekali isi komentar netizen yang membedakan kertas ujian di jepang dan di indonesia.

“Meanwhile di indonesia ngehemat biar ga boros tinta 😂gambar aja ga keliatan” @ju**t_*h*qq

“Di wakanda di fotokopi, vibesny mencekam” @*gungj*y*di27

“Iya betul juga ya, warna bisa membuat anak rileks jd tidak tegang saat test. Sampai hal spt itu dipikirin loh di Jepang. Subarashi👏” @t*r*n*rg

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita edukasi lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement