JAKARTA - Dosen Komunikasi Universitas Pembangunan Veteran Jakarta (UPNVJ) memberikan pengajaran kepada mahasiswa pascasarjana jurusan global jurnalistik, fakultas filologi Universitas RUDN (Peoples' Friendship University of Russia). Aktifitas ini merupakan implementasi kegiatan pertukaran dosen antar kedua kampus yang telah berjalan.
Pengajar dari UPNVJ, S. Bekti Istiyanto, Dekan FISIP UPNVJ – menjelaskan tema “Komunikasi Untuk Solusi Konflik Sosial Budaya, Studi Kasus Peran Komunikasi Antar Budaya Di Indonesia) dan Munadhil Abdul Muqsith, Ketua Jurusan Ilmu Komunikasi – menjelaskan tema “Sistem media di Indonesia,” di kelas Media Economy yang di ampuh oleh Prof. Valerii Muzykant.
“Potensi konflik sosial karena perbedaan etnik dan masalah ekonomi dapat berdampak luar terutama dampak pada konflik horizontal. Misalnya mahasiswa dari Rusia, China, Bangladesh, Irak pasti memiliki masalah yang sama. Di Indonesia pun juga, 1.300 etnik yang ada bila tidak dikelola secara baik menjadi masalah besar bahkan bisa berimbas perpecahan,” ujar Bekti.

Munadhil menambahkan dalam peresentasinya, Internet dan sosial media juga menjadi tantangan tersendiri saat ini, “Ketergantungan dengan koneksi dan smartphone ini merubah perilaku interaksi sosial antar manusia. misalnya, salah mengirim emote pada kolega, orangtua atau guru salah memungkinkan berbagai mispersepsi bahkan bisa sampai konflik,” ujarnya.
Sebelumnya, di kelas pasca sarjana komunikasi UPNVJ aktifitas tridarma sudah berjalan bekerjasama dengan salah dosen jurusan media massa, Prof. Valerii Muzykant. Kegiatan mengajar sebelumnya sudah berjalan dalam matakuliah Communication, culture and digital media selama setengah semester pada semester genap 2022/2023.
Beberapa luaran publikasi berupa book chapter, monograf, dan lebih dari 10 publikasi bersama dengan beberapa dosen FISIP UPNVJ. Universitas RUDN sendiri merupakan salah satu kampus terbaik di Rusia dengan peringkat QS world university rangkings 2023 menduduki peringkat ke 7 seluruh rusia dan urutan ke 295 dunia.
(Marieska Harya Virdhani)