JAKARTA - Bukan hal yang mudah bagi Tim Anargya Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) memenangkan kompetisi mobil listrik skala internasional di Jepang dan India (Bharat) tahun 2023 ini. Itu semua merupakan pencapaian dari usaha, kerja keras, dan evaluasi yang panjang bertahun-tahun.
Dalam Special Dialogue Okezone, dikutip Selasa (24/10/2023), mereka sempat mengikuti ajang kompetisi mobil listrik serupa sebelumnya di Jepang dan di India beberapa tahun yang lalu. Namun saat itu belum berhasil.
“Banyak hal yang kami perbaiki, kami improve. Tahun 2019 kami juga ikut FSAE Jepang tetapi saat itu belum berhasil pulang gak bawa apa-apa. Dan dari situ kami belajar,” kata perwakilan Tim Anargya ITS Syifa’ur Rahman.
BACA JUGA:
Hal senada diungkapkan oleh Perwakilan Tim Anargya ITS lainnya Farah Zamir Salsabila. Menurut mereka, mereka banyak belajar dari tahun ke tahun hingga akhirnya bisa meraih juara tahun 2023.
“Tahun 2023, kami belajar baik di FSAE Jepang 2023,” kata Zamir.
BACA JUGA:
“Kami tahun 2022 juga mendapatkan second place di Bharat, India. Dan tahun 2023, kami bisa lebih baik,” tambahnya.
Mereka juga masih memiliki target untuk mengikuti kompetisi serupa tahun depan, yaitu FSAE Jepang tahun 2024. “Kita akan ikut lomba lain lagi. akan improve ke depannya, agar makin banyak tahu siapa Anargya. Dan jangka pendeknya, kami ikut FSAE lagi di Jepang tahun 2024,” katanya.