Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Wajib Dicatat! Guru Besar FK UI Ungkap Cara Cegah Infeksi Saluran Kemih

Muhammad Fadli Rizal , Jurnalis-Kamis, 13 April 2023 |10:35 WIB
Wajib Dicatat! Guru Besar FK UI Ungkap Cara Cegah Infeksi Saluran Kemih
Ilustrasi (Foto Antara)
A
A
A

JAKARTA - Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Harrina E. Rahardjo mengungkap cara mengurangi resiko infeksi saluran kemih. Ia mengatakan salah satu caranya dengan memperbanyak minum air putih.

Rahardjo mengatakan seseorang yang ingin sehat atau terhindar dari infeksi saluran kemih harus memperbanyak minum air putih dan mengurangi minum teh, kopi, soda dan minuman kemasan.

"Minum dengan jumlah yang cukup, tidak kurang dan tidak juga berlebihan dengan jenis minuman yang tepat," kata Harrina dikutip Antara.

 BACA JUGA:

Dokter Spesialis Urologi itu menyebut menahan buang air kecil dapat menyebabkan risiko infeksi saluran kemih, nyeri pada kandung kemih, atau batu saluran kemih. Menahan kecing juga bisa menyebabkan penurunan fungsi ginjal, yang bisa berujung pada berbagai penyakit hingga komplikasi masalah kesehatan kepada wanita.

Meski tidak mengancam jiwa, tetapi infeksi saliran kemih sangat mempengaruhi kualitas hidup seseorang, seperti aspek pekerjaan, sosial, seksual, hingga kualitas tidur.

"Sebanyak 30 persen wanita pernah mengalami setidaknya sekali infeksi saluran kemih, dan secara global kasus infeksi saluran kemih hampir sebanyak 150 juta per tahun," katanya.

 BACA JUGA:

Selain minuman, makanan yang dikonsumsi juga perlu dijaga. Profesor yang pernah meraih penghargaan dalam ajang “European Association of Urology Annual Meeting” di Barcelona ini menyarankan untuk menghindari makanan yang terlalu pedas atau asam karena bisa memicu beser.

"Hindari sering menahan kencing, menjaga kebersihan saluran kemih, dan segera berkonsultasi ke dokter apabila dijumpai gejala-gejala infeksi," tambah dia.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita edukasi lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement