Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Sambut Indonesia Emas 2045 Mahasiswa Indonesia di Canberra Diminta Siap Pimpin Masa Depan

Natalia Bulan , Jurnalis-Selasa, 07 Maret 2023 |13:38 WIB
Sambut Indonesia Emas 2045 Mahasiswa Indonesia di Canberra Diminta Siap Pimpin Masa Depan
Mahasiswa Indonesia di Canberra diminta siap pimpin masa depan/Istimewa
A
A
A

“Indonesia berdaulat, maju, adil dan makmur tahun 2045 harus ditopang ilmu pengetahuan, teknologi, riset, inovasi dan kreativitas. Kalian mendapatkan kesempatan yang sangat mahal bisa kuliah di tempat bergensi seperti ini jelas Bayu.

"Namun yang terpenting nantinya kalian bisa membawa apa yang didapat disini untuk memajukan Indonesia. Pengembangan kebijakan berbasis ilmu pengetahuan, bukan sekadar 'pokoknya', harus mampu kalian lakukan, kalian harus siap pimpin masa depan," tambahnya.

Sementara Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) KBRI Canberra, Mukhamad Najib menyampaikan jika tahun ini terjadi kenaikan jumlah mahasiswa Indonesia di Australia, namun jumlah mahasiswa Indonesia masih jauh dibawah China dan India, bahkan jauh dibawah Nepal.

“Tahun ini mahasiswa Indonesia di Australia sebanyak 20.350 orang, sementara China dan India masing-masing diatas 100 ribu, dan mahasiswa Nepal di Australia jauh lebih tinggi dari Indonesia, yaitu sebanyak 71 ribu. Semoga kalian bisa menjadi daya tarik dan membantu mahasiswa Indonesia untuk lebih banyak lagi mendapat kesempatan belajar di sini,” ungkap Najib.

Atdikbud Najib pun berharap mahasiswa Indonesia bisa ikut mengenalkan Indonesia ke masyarakat Australia, membangun hubungan dan mendekatkan Indonesia dan Australia.

“Saat ini ada 10 Public School dan 7 Private School di Canberra yang mengajarkan bahasa Indonesia. Saya berharap mahasiswa bisa membantu menjadi relawan untuk menggencarkan lagi promosi Indonesia di sekolah-sekolah agar minat siswa belajar bahasa Indonesia semakin meningkat,” tutup Najib.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita edukasi lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement