Share

Program Arsitektur UPJ Hadirkan Solusi Ketahanan Pangan Rumah Tangga Perkotaan di Bintaro Jaya

Natalia Bulan, Okezone · Senin 06 Februari 2023 09:11 WIB
https: img.okezone.com content 2023 02 06 65 2759665 program-arstiektur-upj-hadirkan-solusi-ketahanan-pangan-rumah-tangga-perkotaan-di-bintaro-jaya-dsutTHmf1W.jpg Universitas Pembangunan Jaya/Dok. UPJ

JAKARTA - Konsep Smart Urban Farming adalah cara pemanfaatan lahan terbuka seperti pekarangan rumah sebagai tempat kegiatan bercocok tanam aneka sayuran, buah-buahan, ataupun apotek hidup.

Urban Farming semakin berkembang pesat pasca pandemi Covid-19. Sebuah metode Smart Urban Farming yang kini menjadi tren adalah vertical garden, dengan metode khusus ini lahan sempit di Perkotaan yang dipadati penduduk dapat bertransformasi menjadi ruang pertanian yang produktif.

Mengawali tahun 2023, Prodi Arsitektur Universitas Pembangunan Jaya (UPJ) menghadirkan program smart urban farming dengan metode vertical garden, sebagai solusi praktis masalah ketahanan pangan rumah tangga di Kawasan Perkotaan.

Implementasi dari kegiatan ini dilakukan melalui aktivitas budidaya tanaman sayuran dan apotek hidup, dengan teknik jitu tersebut ruang terbuka penghijauan akan semakin berkembang di tengah Kawasan Perkotaan yang saat ini semakin sempit dan terbatas.

Kegiatan ini masih termasuk dalam satu rangkaian Program Kreatif Mahasiswa (PKM), selama pelaksanaan di lapangan prodi Arsitektur UPJ menggandeng Gereja Santa Maria Regina Bintaro di Wilayah Paroki Bintaro Jaya sebagai mitra.

Inisiasi kerjasama antara dua pihak ini diwujudkan dengan menyulap lahan ruang taman gereja menjadi lahan tanaman apotek hidup yang lebih produktif dengan instalasi vertikultur.

Follow Berita Okezone di Google News

Terlaksananya kegiatan ini juga berkat dukungan danah hibah dari lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) UPJ, yang dimotori oleh tiga orang mahasiswa dengan tiga dosen pendamping dari program studi Arsitektur UPJ.

Melania Pandiangan, S.T., M.T, selaku Ketua Tim Pelaksana Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini mengungkapkan kegiatan PKM ini dimulai sejak bulan Mei 2022 hingga sekarang, diawali dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara UPJ dengan Gereja Santa Maria Regina.

Tim pelaksana PKM telah melewati serangkaian proses instalasi vertikultur mulai dari survei lokasi, diskusi, mendesain, pemotongan pipa PVC hingga instalasi vertikultur di lokasi yang ditentukan. Kemudian dilanjutkan dengan aktivitas penanaman tanaman.

“Kami sudah bermitra dengan Gereja sejak tahun 2022. Diawal tahun 2023 ini kami kembali menginisiasi program smart urban farming dengan pembuatan model vertikultur. Pelaksanaan kegiatan PKM ini merupakan wujud nyata dukungan UPJ untuk meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan. Kami berharap masyarakat bisa terinspirasi dalam memaksimalkan lahan sempit menjadi lahan produktif, dengan diupayakan menjadi lahan budidaya tanaman hortikultura di pekarangan rumah masing-masing,” ujar Melania Pandiangan.

Melania mengungkapkan kegiatan PKM ini dimulai sejak bulan Mei 2022 melalui penyelenggaraan webinar transformasi pengelolaan sampah menjadi bernilai ekonomis di 2022, kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara UPJ dengan Gereja Santa Maria Regina.

Tim pelaksana PKM telah melewati serangkaian proses instalasi vertikultur mulai dari survei lokasi, diskusi, mendesain, pemotongan pipa PVC hingga instalasi vertikultur di lokasi yang kemudian dilanjutkan dengan aktivitas penanaman tanaman apotik hidup.

Lebih lanjut Melania mengatakan bahwa rencana ke depannya UPJ akan terus menjalin kemitraan strategis untuk mengimplementasi berbagai program PKM yang berkelanjutan dalam menumbuhkan rasa kepedulian terhadap pelestarian lingkungan.

Menanggapi kegiatan PKM tersebut, Romo Lucky Nikasius, representatif dari Gereja Santa Maria Regina Paroki Bintaro Jaya turut memberikan apresiasi atas pelaksanaan instalasi vertikultur yang dilakukan oleh Prodi Arsitektur UPJ.

''Saya berharap UPJ akan terus berinovasi dengan menghadirkan program-program pengabdian masyarakat yang secara signifikan dapat meningkatkan kemandirian ketahanan pangan di tengah keterbatasan ruang penghijauan di wilayah perkotaan. Melalui Kegiatan yang membanggakan ini, Prodi Arsitektur UPJ telah mampu menunjukkan kualitas terbaiknya.'' ungkap Romo Lucky Nikasius.

Beliau berharap dengan berlangsungnya kegiatan instalasi vertikultur ini lahan taman Gereja Santa Maria Regina secara produktif dan berkesinambungan akan menghasilkan benih dan bibit unggul yang bernilai ekonomis bagi warga sekitar gereja dan di Wilayah Paroki Bintaro Jaya.

Prodi Arsitektur merupakan salah satu program studi unggulan di UPJ yang berfokus pada bidang arsitektur hijau berkelanjutan dengan prinsip ekologis (ramah lingkungan) serta mengedepankan pendidikan yang berorientasi pada pengembangan perkotaan yang sustainable.

Selama menjalankan masa studi mahasiswa selalu didorong dan difasilitasi untuk selalu aktif mengikuti berbagai program kegiatan baik di dalam maupun luar UPJ.

Dengan kurikulum yang relevan dengan kebutuhan industri, UPJ memastikan mahasiswa memiliki motivasi yang kuat dan passionate terhadap profesi agar mereka mampu bersaing, kreatif, terus berkembang, dan siap menuai prestasi kerja terbaik dimanapun mereka berkarier.

1
3
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini