Sisi-sisi miring Piramida Giza, misalnya, masing-masing memiliki kemiringan yang sama, yaitu 52 derajat. Ketepatan dalam proses pembangunan piramida ini menunjukkan bahwa para juru tulis era Mesir kuno adalah pemecah masalah matematika yang sangat terampil.
Imhotep adalah orang yang memperoleh keabadian lewat pembangunan piramida. Dia adalah perancang piramida bertingkat pertama di Saqqara. Selain arsitek andal, Imhotep juga berstatus pejabat tinggi kerajaan, pendeta, dan dokter. Orang Mesir kuno sangat menghormati Imhotep bahkan menganggapnya sebagai dewa.
Orang-orang yang terlibat dalam pembangunan piramida menggunakan otot untuk mengangkat semua material batu. Tapi mereka tentu tidak meminum suplemen protein.
Tulang-tulang bebek, domba, babi, dan sapi yang belakangan ini ditemukan mengungkap bahwa mereka yang membangun piramida mengkonsumsi banyak daging, roti, bahkan bir.
Lewat penelitian arkeologi terhadap kuburan para pekerja kuno itu, terungkap pula bahwa meski sering terjadi kecelakaan kerja yang parah, tidak semua cedera berakibat fatal. Berkat perawatan medis yang mengesankan pada era itu, banyak pekerja piramida pulih setelah mengalami patah tulang.
(RIN)
(Rani Hardjanti)