Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Sejarah Singkat Biografi Penemu Sandi Morse

Salma Sita Rosulina , Jurnalis-Selasa, 20 Desember 2022 |11:47 WIB
Sejarah Singkat Biografi Penemu Sandi Morse
Penemu sandi morse Samuel Finley Breese Morse/History
A
A
A

JAKARTA - Sandi morse merupakan sebuah kode yang dipakai untuk berkomunikasi satu sama lain pada kegiatan pramuka di Indonesia. Penemuan sandi morse merupakan sejarah yang sangat berarti bagi perkembangan teknologi komunikasi.

Sandi morse memiliki peranan penting ketika masa perang dunia. Saat itu, sandi morse digunakan untuk mengkomunikasikan pesan kepada publik dari jarak jauh. Sandi morse merupakan salah satu penemuan yang mengubah dunia, Karena menjadi alat tele komunikasi yang dipakai masyarakat seluruh dunia.

Bisa juga dikatakan sandi morse tersebut adalah Cikal bakal tercipta pesan singkat SMS. Jadi siapakah penemu kode sandi morse tersebut?

Dilansir dari interesting engeneering selasa (17/3/2020) Samuel Finley Breese Morse adalah penemu sandi Morse pada tahun 1836. Kode ini merupakan bentuk alphabet khusus yang digunakan untuk mengirim pesan Di telegraf.

Samuel morse lahir di Charlestown Massachusetts, Amerika Serikat pada tanggal 27 april 1791. Dikenal sebagai ilmuwan dan juga seorang pelukis terkenal

Samuel morse menempuh pendidikan di Akademi Phillips di andover lalu melanjutkan pendidikan di Yale College.

Dan pada saat itu dia mengikuti perkuliahan kelistrikan yang diberikan oleh ahli kimia Benjamin Siliman dan Jeremiah Day pada tahun 1810. Morse lulus dan memiliki gelar phi betta kappa

Sejarah penemuan sandi morse

Sebelum telegraf ditemukan komunikasi jarak jauh dikirim oleh kurir yang di hafalkannya maupun di sampaikan secara tertulis.

Selain itu pesan di sampaikan dengan kode semafor (semaphore) menggunakan media alat seperti bendera atau alat lainnya.

Seiring waktu berjalan dan teknologi semakin berkembang ada sistem mekanis yang di sebut telegraf semafor.

Namun teknologi ini jangkauan sangat terbatas dan jarak yang harus dekat dengan pengirim.

Telegraf yang dikenalkan secara komersial pertama kali di kembangkan oleh william forthergill cooke dan Charles wheaststone pada 1837.

Mereka menciptakan alat yang dapat mengirim pesan dengan menggunakan sinyal listriklistrik yang meluruskan jarum kompas pada kotak yang memiliki huruf alphabet.

Morse pada saat itu sangat tertarik pada Listrik di banding dengan melukis. Ia lebih tertarik meneliti bidang elektromagnetik dan komunikasi

Pada awal penemuan sandi morse hanya dapat memasukan angka saja yang bertujuan memberikan pesan informasi jarak jauh.

Namun demikian cara ini belum optimal dalam menyampaikan pesan telekomunikasi

Pada saat penciptaan sandi morse, morse di bantu ilmuan yang bernama Alfred vail Untuk memperluas kode untuk menciptakan huruf berbentuk titik dan garis.

Pesan telegraf dikirim dengan cara mengetuk kode pada setiap huruf atau angka dalam bentuk sinyal pendek dan panjang.

Cara kerja sandi morse tersebut adalah setiap "titik" Berfungsi sebagai dasar waktu satu garis sama dengan panjang yang berjumlah 3 titik.

Setelah setiap karakter kode dituliskan ada jarak yang setara dengan panjang satu titik.

Morse dan vail melakukan riset untuk mengetahui bagaiamana untuk menetapkan urutan titik dan garis tertentu pada setiap huruf.

Oleh sebab itu mereka mempelajari frekuensi penggunaan huruf dalam bahasa Inggris dari yang sangat sering digunakan contoh nya yaitu huruf E yang di kode kan dengan 1 titik.

Pada tahun 1844 Samuel morse telah berhasil memperkenalkan telegraf dengan menggunakan kode ciptaannya kepada Kongres Amerika Serikat dengan kalimat "what hath god wrought" Yang berarti "apakah yang telah Tuhan buat"

Lalu pada tahun 1905 sinyal darurat Sandi morse internasional pertama kali digunakan. Sinyal tersebut yang biasa kita kenal yaitu SOS.

Sinyal inilah yang dipakai untuk mengabarkan sinyal bahaya bagi maritim di seluruh dunia.

Kode morse yang asli tidak sama persis dengan yang digunakan saat ini termasuk jeda serta tanda hubung maupun titik.

Sandi morse versi internasional ditetapkan pada konferensi pada tahun 1851 yang dipakai hingga sekarang.

(Natalia Bulan)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita edukasi lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement