BANDUNG - Puluhan siswa SMP PGRI 6 Kota Bandung terpaksa harus belajar dengan menumpang kelas di SDN 205 Neglasari Kota Bandung.
Pasalnya, sekolah tempat mereka menimba ilmu tidak memiliki bangunan sendiri. Sehingga kegiatan belajar mengajar pun dilakukan seadanya dengan segala keterbatasan.
Kegiatan belajar mengajar dilakukan di dua ruangan bekas perpustakaan. Dua ruangan ini pun masih harus dibagi menjadi tiga kelas.
Dengan ukuran 6x5 meter untuk kelas 7, kemudian 3x5 meter untuk kelas 8, dan 2x3 meter untuk ruang kelas 9 yang sebelumnya digunakan untuk musala.
Kepala SMP PGRI 6 Kota Bandung, Winahti Cahyoni menjelaskan kondisi ini sudah terjadi sejak sistem pembelajaan sekolah full day diterapkan.
Sebelumnya, siswa SMP ini biasa menumpang kelas di SDN 205 Neglasari dengan pembelajaran normal.