2. Kedalaman laut
Warna air laut dapat berbeda-beda tergantung pada kedalamannya. Diketahui laut yang dangkal cenderung memiliki air berwarna cerah, sedangkan laut yang dalam memiliki air yang lebih gelap.
Hal ini disebabkan karena adanya penyerapan dan hamburan cahaya. Dalam air, penyerapan panjang gelombang terkuat ada di cahaya merah dan lemah di cahaya biru, sehingga cahaya merah diserap dengan cepat di laut dan meninggalkan cahaya biru.
3. Keberadaan fitoplankton
Perbedaan air laut juga bergantung pada keberadaan fitoplankton. Fitoplankton merupakan organisme laut yang menghasilkan sebagian besar oksigen di bumi melalui reaksi fotosintesis.
Sehingga, keberadaan fitoplankton di permukaan air laut dapat membuat air laut terlihat berwarna hijau. Semakin banyak fitoplankton pada permukaan air laut, maka semakin hijau air laut tersebut terlihat.
4. Ganggang
Tidak hanya fitoplankton, namun ganggang juga dapat mengakibatkan air laut memiliki warna yang berbeda-beda. Sama halnya dengan fitoplankton, mekarnya alga (algae blooming) dapat mengubah warna laut.