Kemendikbudristek melakukan sejumlah upaya untuk meningkatkan mutilayanan pendidikan dan pembelajaran aksara pada daerah yang memilih persentase buta huruf tertinggi. Salah satunya adalah memusatkan program tersebut di provinsi yang tercantum dalam daftar tersebut.
Program tersebut akan memerhatikan pula kondisi daerah, kearifan budaya lokal, seperti keaksaraan dasar di komunitas adat, dengan tujuan mencapai daerah yang sulit terjangkau.
Setelah melakukan pengenalan terhadap keaksaraan dasar, maka penduduk akan lanjut tingkat berikutnya, hingga masuk ke jenjang pendidikan kesetaraan Paket A setara SD, paket B setara SMP, dan paket C setara SMA.
Dilansir dari berbagai sumber:
Alifia Nur Faiza/Litbang MPI
(Widi Agustian)