JAKARTA - Indonesia diketahui tidak pernah kekurangan melahirkan perempuan hebat. Sejak zaman dahulu, sudah banyak para perempuan-perempuan yang sangat terkenal kehebatannya. Seperti RA Kartini dan lain sebagianya.
(Baca juga: Hari Perempuan Internasional, Jokowi: Mereka Berjuang di Berbagai Palagan)
Saat ini, ada 3 Srikandi Indonesia yang unggul dalam dunia riset. Mereka adalah Prof. Dr. Eng Eniya Listiani Dewi, B.Eng., M.Eng (Peneliti Bidang Teknologi Proses Elektrokimia), Dr. rer.nat. Ir. Neni Sintawardani (Peneliti Bidang Teknologi Lingkungan), dan Dr. Yenny Meliana, M.Si. (Peneliti Bidang Kimia).
Ketiga periset perempuan Tanah Air ini telah berprestasi dalam memperoleh penghargaan internasional UNESCO-L’oreal.
(Baca juga: Kemhan Kerja Sama dengan BRIN, Prabowo: Pertahanan Kuat dengan Teknologi yang Kuat)
Para perempuan hebat ini hadir dalam webinar Talk to Scientist (TTS) yang digelar Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dalam memperingati International Women’s Day (IWD) atau Hari Perempuan Internasional 2022, Selasa (8/3/2022).
Prof. Dr. Eng Eniya Listiani Dewi, B.Eng., M.Eng yang merupakan alumnus S1-S3 dari Waseda University di Jepang ini selain berhasil meraih penghargaan UNESCO-L’oreal, juga menerima Habibie Award termuda sepanjang sejarah.
Penghargaan Habibie Award ini didapat karena keberhasilannya menemukan katalis baru untuk sel bahan bakar. Saat ini, Listiani Dewi, tengah mengembangkan penelitian teknologi fuel cell.
Dengan teknologi ini, oksigen dan hidrogen akan diubah menjadi tenaga listrik. Ia berharap teknologi fuel cell yang tengh dikembangkannya suatu saat dapat menjadi sumber tenaga ramah lingkungan di Indonesia.
Sementara Neni Sintawardani pernah memenangkan penghargaan The Underwriters Laboratories-ASEAN-U.S. Science Prize for Women 2021.