JAKARTA - Memasuki semester genap, pelajar Kelas XII SMA sudah harus mempersiapkan diri untuk mencari universitas, fakultas, maupun jurusan yang mereka inginkan.
Ketua Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) tahun 2022 dan Rektor Institut Teknologi Surabaya (ITS) Mochamad Ahsari memaparkan apa saja metode pendaftaran kuliah dalam Special Dialogue Okezone.
Ahsari mengungkapkan kalau terdapat 3 jalur pendaftaran kuliah. Jalur-jalur tersebut adalah Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), dan Jalur Mandiri.
Ketiga jalur masuk tersebut memiliki perbedaan dalam metode seleksinya. "SNMPTN itu yang menggunakan raport. Kalau dulu ada yang menamakan undangan kemudian itu dinilai dari raport saja dan prestasi," ungkap Ahsari, Senin (31/1/2022).
"SBMPTN itu yang ada tesnya kalau dahulu tes tulis di stadion atau apa kalau sekarang berbasis komputer sehingga kita sebut UTBK (ujian tulis berbasis komputer) itu untuk nilai-nilai jalur SBMPTN," lanjutnya.
Selain SNMPTN dan SBMPTN, terdapat juga Jalur Mandiri, yang diselenggarakan oleh pihak universitas. "Jalur yang ketiga yang disebut jalur mandiri yang dilaksanakan oleh perguruan tinggi masing-masing," papar Ahsari.
Ahsari meneruskan, kalau SNMPTN dan SBMPTN akan dilaksanakan serentak seluruh Indonesia. Terdapat 120 perguruan tinggi, termasuk politeknik serta perguruan tinggi keagamaan Islam.
Semantara itu Jalur Mandiri akan dilaksanakan di tanggal yang berbeda-beda. Saat ini, LTMPT sudah mempersiapkan tahapan pertama untuk pendaftaran jalur SNMPTN.
"Tahap pertama SNMPTN, kita sudah melakukan perispan-persiapan yang sosialisasi dan seterusnya ya ini sekarang sedang di tahap membuka akun LTMPT," katanya.
Seluruh siswa yang ingin ikut SNMPTN wajib membuat akun. Untuk aktivasi sendiri masih berlangsung mulai dari 10 Januari 2022, dan akan ditutup pada tanggal 15 Februari 2022.
(Khafid Mardiyansyah)