Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Tokoh-Tokoh Dijadikan Nama Rumus, Ada Pythagoras dan Newton

Tim Litbang MPI , Jurnalis-Senin, 20 Desember 2021 |08:26 WIB
Tokoh-Tokoh Dijadikan Nama Rumus, Ada Pythagoras dan Newton
Isaac Newton, tokoh yang namanya digunakan dalam rumus. (Foto: The Guardian)
A
A
A

JAKARTA - Penamaan suatu penemuan kerap disesuaikan dengan nama penemunya. Termasuk juga nama rumus.

Sebagian rumus yang kita kenal ternyata ada yang dinamakan dengan nama sang pencetus. Berikut beberapa tokoh yang namanya diabadikan sebagai nama rumus.


Baca juga: Rawan Tawuran Sampai Ada Pelajar Meninggal, Guru Harus Perhatikan Jam Krusial Pulang Sekolah


Baca juga: Terharu! Hijaber Cantik Ini Wisuda S2 Tanpa Ayah dan Ibu

 

● Pythagoras

Siapa yang masih ingat teori matematika segitiga siku-siku? Teori ini sering kita kenal dengan rumus Pythagoras. Penamaan teori ini didasarkan sesuai nama penemunya, yaitu Pythagoras of Samos.

Pythagoras adalah salah satu ilmuwan yang telah memperkenalkan matematika secara agresif ke Yunani Kuno. Pythagoras memiliki kontribusi penting dalam perkembangan bidang matematika hingga kini. Phythagoras tercatat hidup sekitar tahun 570-495 SM.

● Isaac Newton

Isaac Newton atau lebih dikenal Newton merupakan ilmuwan yang berjasa dalam dunia fisika, matematika, dan astronomi. Newton berhasil merumuskan sebuah hukum gerak dan gravitasi, seperti Hukum Newton I, Hukum Newton II, dan Hukum Newton III.

Hingga kini Hukum Newton masih berkembang di dunia. Hal ini terbukti ketika mempelajari fisika, kalian akan sering menjumpai rumus ini. Di samping itu sebagai penghormatan, nama "Newton" juga diabadikan sebagai satuan gaya.

● Archimedes

Archimedes merupakan seorang ilmuwan yang berhasil menciptakan rumus Archimedes F = ρ . g . V dan hukum Archimedes. Pecinta fisika tentu sering mendengar hukum satu ini.

Hukum Archimedes sendiri berbunyi "Jika benda dicelupkan pada suatu zat cair, maka benda itu akan mendapatkan gaya tekan ke atas yang besarnya sama dengan gaya berat yang dipindahkan". Hingga saat ini, penemuan Archimedes masih melekat di kalangan pelajar hingga para peneliti.

Pratitis Nur Kanariyati/Litbang MPI

*Dilansir dari berbagai sumber

 

(Widi Agustian)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita edukasi lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement