BANDUNG BARAT - Sejak digelarnya Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas mulai Oktober 2021, sudah banyak sekolah di Kabupaten Bandung Barat (KBB) yang sudah melaksanakannya.
Namun untuk jenjang tingkat SD ternyata belum semua sekolah di KBB yang sudah melakukan PTM Terbatas. Itu dikarenakan pertimbangan kesiapan sarana prasarana yang harus sesuai dengan protokol kesehatan dari tim Satgas Covid-19.
"Masih ada SD yang belum melakukan PTM Terbatas dan tetap belajar daring ke muridnya. Karena pertimbangannya untuk mencegah penularan Covid-19, kami tidak bisa memaksa," kata Kepala Bidang SD, Disdik KBB, Dadang A Sapardan, Rabu (8/12/2021).
Disebutkannya, dari total total 683 SD yang ada di KBB baru 90% lebih yang telah melaksanakan PTM Terbatas. Sementara 10% sisanya yang belum tersebar di beberapa kecamatan. Mereka rata-rata beralasan karena untuk mencegah Covid-19 dan belum siapnya sapras di sekolah.
"Kebanyakan alasannya karena ketidaksiapan sapras di sekolah, makanya memilih tetap pembelajaran daring supaya aman bagi guru dan siswanya," sambungnya.