6 Daftar Sekolah Kedinasan 2024 yang Sediakan Uang Jaminan Pensiun

Nekha Fatimah Nursadiyah, Jurnalis
Jum'at 03 Mei 2024 07:09 WIB
6 Daftar Sekolah Kedinasan 2024 yang Sediakan Uang Jaminan Pensiun (Foto: Freepik)
Share :

JAKARTA - Ini dia daftar sekolah kedinasan 2024 yang sediakan uang jaminan pensiun. Sekolah kedinasan banyak menawarkan pendidikan serta karier yang menjanjikan yakni menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).

Lulusan sekolah kedinasan dapat memperoleh gaji tetap, tunjangan serta uang pensiun jika sudah dinyatakan berstatus PNS.

Tentunya hal tersebut menjadi banyak incaran para siswa yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

Berikut adalah 6 daftar sekolah kedinasan 2024 yang sediakan uang jaminan pensiun:

1. Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN)

Calon pendaftar harus memperhatikan syarat-syarat sebelum memilih IPDN. Pasalnya jika sudah dinyatakan lulus, pendaftar tidak diperbolehkan mengundurkan diri dan harus sanggup tidak menikah selama masih masa pendidikan.

Lulusannya juga harus bersedia diangkat menjadi CPNS/PNS dan ditugaskan/ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Gaji ASN lulusan IPDN dengan golongan 3A adalah Rp2.579.000, tunjangan kinerja dan tunjangan lainnya disesuaikan dengan kemampuan APBD dan kebijakan instansi yang termasuk dalam Tunjangan Kinerja Daerah (TKD) sebesar Rp17.370.000.

Untuk besaran TKD tergantung pada kekuatan ekonomi di setiap daerahnya sehingga jumlahnya tidaklah sama. Contohnya jika TKD Jakarta mencapai Rp17.370.000 dengan standar kinerja dengan jabatan fungsional umum teknis terampil.

2. Politeknik Keuangan Negara STAN

 

PKN STAN menjadi sekolah kedinasan dengan lulusan yang banyak menjadi CPNS, dan lulusannya akan ditempatkan di instansi pemerintah lainnya atau pemerintah daerah sesuai formasi yang tersedia.

Lulusan program D3 STAN akan diangkat menjadi CPNS golongan IIC. Sementara, lulusan D1 STAN akan menempati golongan IIA hal tersebut diatur berdasarkan PMK Nomor 226/PMK.01/2020.

Selanjutnya untuk lulusan D4 akan disamakan dengan lulusan S1, yakni golongan IIIA. Berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 15 Tahun 2019 tentang Perubahan Kedelapan Belas atas Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1977, gaji lulusan STAN adalah sebagai berikut:

Lulusan PKN STAN program D1: Rp 2.022.200-Rp 3.373.600 (PNS golongan IIA)

Lulusan PKN STAN program D3:Rp 2.301.800-Rp 3.665.000 (PNS golongan IIC)

Lulusan PKN STAN program D4: Rp 2.579.400-Rp 4.236.400 (PNS golongan IIIA)

3. Politeknik Statistika STIS

 

Merupakan perguruan tinggi kedinasan di bawah naungan Badan Pusat Statistik (BPS). Sama dengan sekolah kedinasan lainnya, lulusan STIS dapat langsung menjadi CPNS.

Lulusan Politeknik Statistika STIS akan diangkat calon ASN di BPS yang berada di seluruh wilayah Indonesia sampai tingkat Kabupaten/Kota.

Syarat pendaftarannya yakni diwajibkan menjalani ikatan dinas selama dua kali masa pendidikan ditambah satu tahun. Mahasiswa lulusan Prodi Statistika program D3 diberi gelar ahli madya statistika dan akan diangkat dalam jabatan fungsional statistis terampil dengan golongan II/C.

Sedangkan untuk lulusan Prodi statistika D4 diangkat dalam jabatan fungsional statistis ahli pertama golongan III/A. Kemudian lulusan Prodi Komputasi Statistik D4 diberi jabatan fungsional pranata komputer ahli pertama dengan golongan III/A.

Oleh karena itu, lulusan Statistika STIS berhak untuk mendapatkan uang pensiun. Sebelum mendaftar calon mahasiswa tentunya dapat memilih formasi CPNS sesuai provinsi dan prodi yang tersedia.

 

 

4. Sekolah Kedinasan Kemenhub

 

Sekolah kedinasan Kemenhub yang terdiri dari 22 sekolah kedinasan menawarkan langsung menjadi CPNS setelah lulus jalur pola pembibitan.

Jalur tersebut adalah jalur masuk yang dilaksanakan secara terpusat dan serentak oleh Kementerian Perhubungan dalam rangka mengisi formasi jabatan Aparatur Sipil Negara di Kementerian Perhubungan dan Pemerintah Daerah yang formasinya telah ditetapkan.

 

 

5. Sekolah Kedinasan Kemenkumham

Persyaratan sekolah kedinasan Kemenkumham yakni Poltekip dan Poltekim meminta pendaftar bersedia jika ditempatkan di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan dan Imigrasi di seluruh Wilayah Indonesia sesuai kebutuhan organisasi. Siswa yang lolos akan menjadi CPNS dan berkesempatan mendapatkan jaminan masa tua seperti uang pensiun.

 

6. Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (STMKG)

Dalam persyaratan pendaftaran STMKG sebelumnya, semua lulusannya akan ditempatkan sesuai ketentuan yang berlaku sejak dinyatakan lulus pendidikan dan bersedia ditempatkan di wilayah BMKG.

Para taruna taruni STMKG akan menjadi aparatur sipil negara (ASN) BMKG golongan 3A. Keuntungan lain siswa yang berhasil lolos menjadi taruna taruni STMKG adalah akan mendapatkan tunjangan ikatan dinas.

(Dani Jumadil Akhir)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Edukasi lainnya